Gubernur Buka Kejuaraan Karate Politeknik Negri Padang
Dirgantara~Sebanyak 323 orang atlet karate tingkat Perguruan Tinggi dan SLTA se-Sumatera saat ini tengah memperebutkan piala bergilir kejuaraan karate “Politeknik Negeri Padang Cup I” di Gedung PKM Politeknik Negeri Padang, Limau Manis.
Kejuaraan yang dimulai pada tanggal 13 Oktober dan berakhir hingga tanggal 15 Oktober tersebut diakui mampu meningkatkan jiwa sportivitas dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Kita juga bangga pada Politeknik Negeri Padang yang juga dapat mendalami salah satu cabang olah raga yaitu karate dan mengadakan kompetisi. Disamping itu dengan kegiatan olah raga kita akan mampu mengevaluasi diri dan berprestasi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno dalam sambutan pembukaan kejuaraan karate tingkat SLTA dan Perguruan Tinggi se-Sumatera. Menurutnya, dengan diadakannya kejuaraan karate se-Sumatera ini, dapat menumbuhkan motifasi bagi mahasiswa dan pelajar.
“Kita harapkan bidang olah raga ini dapat selalu terpelihara di tengah masyarakat dan mampu menjaga dan meningkatkan rasa sportivitas yang tinggi” ujarnya, Selasa (14/10).
Selain untuk melestarikan cabang olah raga ini, ia juga berharap kepada para atlet baik dari tingkat SLTA maupun tingkat Perguruan Tinggi mampu berkembang di Indonesia khususnya di Sumatera Barat. “Karate ini harus selalu kita lestarikan, dan semoga atlet kita ini dapat berkembang hingga tingkat nasional bahkan tingkat Internasional,” harap Irwan Prayitno.
Sementara, Direktur Politeknik Negeri Padang selaku tuan rumah kejuaraan, Aidil Zamri mengatakan, kejuaraan ini bertujuan untuk memupuk rasa silahturrahmi antara Perguruan Tinggi dan SLTA se-Sumatera. Selain itu, dengan kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkenalkan Politeknil Negeri Padang kepada seluruh peserta.
“Kegiatan ini juga sebagai ajang perkenalan kampus, yang mana sebelumnya Politeknik Negeri Padang ini bernama Politeknik Unand. Jadi baru-baru ini telah diganti dengan nama Politeknik Negeri Padang,” terang Aidil.
Sedangkan untuk peserta atlet yang mengikuti kejuaraan ini, Ketua Pelaksana, Indra Numansyah menjelaskan, peserta diikuti oleh atlet dari SLTA dan Perguruan Tinggi se-Sumatera. Untuk SLTA sendiri diikuti oleh 53 SLTA dan setingkat di 4 Provinsi se-Sumatera. "Ada dari Provinsi Sumatera Utara, Riau, Jambi dan Provinsi Sumbar sendiri," terangnya.
Sementara untuk tingkat Perguruan Tinggi diikuti oleh 5 Provinsi yakni, Bangka Belitung, Jambi, Riau, Sumatera Utara dan Sumatera Barat. Untuk total peserta ada sebanyak 323 atlet. Kegiatan seperti ini terus kita laksanakan dan di jadikan program tetap Politeknik Negeri Padang. (mond/Hms Sumbar)
Kejuaraan yang dimulai pada tanggal 13 Oktober dan berakhir hingga tanggal 15 Oktober tersebut diakui mampu meningkatkan jiwa sportivitas dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Kita juga bangga pada Politeknik Negeri Padang yang juga dapat mendalami salah satu cabang olah raga yaitu karate dan mengadakan kompetisi. Disamping itu dengan kegiatan olah raga kita akan mampu mengevaluasi diri dan berprestasi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno dalam sambutan pembukaan kejuaraan karate tingkat SLTA dan Perguruan Tinggi se-Sumatera. Menurutnya, dengan diadakannya kejuaraan karate se-Sumatera ini, dapat menumbuhkan motifasi bagi mahasiswa dan pelajar.
“Kita harapkan bidang olah raga ini dapat selalu terpelihara di tengah masyarakat dan mampu menjaga dan meningkatkan rasa sportivitas yang tinggi” ujarnya, Selasa (14/10).
Selain untuk melestarikan cabang olah raga ini, ia juga berharap kepada para atlet baik dari tingkat SLTA maupun tingkat Perguruan Tinggi mampu berkembang di Indonesia khususnya di Sumatera Barat. “Karate ini harus selalu kita lestarikan, dan semoga atlet kita ini dapat berkembang hingga tingkat nasional bahkan tingkat Internasional,” harap Irwan Prayitno.
Sementara, Direktur Politeknik Negeri Padang selaku tuan rumah kejuaraan, Aidil Zamri mengatakan, kejuaraan ini bertujuan untuk memupuk rasa silahturrahmi antara Perguruan Tinggi dan SLTA se-Sumatera. Selain itu, dengan kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkenalkan Politeknil Negeri Padang kepada seluruh peserta.
“Kegiatan ini juga sebagai ajang perkenalan kampus, yang mana sebelumnya Politeknik Negeri Padang ini bernama Politeknik Unand. Jadi baru-baru ini telah diganti dengan nama Politeknik Negeri Padang,” terang Aidil.
Sedangkan untuk peserta atlet yang mengikuti kejuaraan ini, Ketua Pelaksana, Indra Numansyah menjelaskan, peserta diikuti oleh atlet dari SLTA dan Perguruan Tinggi se-Sumatera. Untuk SLTA sendiri diikuti oleh 53 SLTA dan setingkat di 4 Provinsi se-Sumatera. "Ada dari Provinsi Sumatera Utara, Riau, Jambi dan Provinsi Sumbar sendiri," terangnya.
Sementara untuk tingkat Perguruan Tinggi diikuti oleh 5 Provinsi yakni, Bangka Belitung, Jambi, Riau, Sumatera Utara dan Sumatera Barat. Untuk total peserta ada sebanyak 323 atlet. Kegiatan seperti ini terus kita laksanakan dan di jadikan program tetap Politeknik Negeri Padang. (mond/Hms Sumbar)