DPRD Padang Desak Pemko Lebih Proaktif Lobby Pusat
DO, Padang ~ Dinilai kurang proaktif dalam mencari anggaran pembantu dari titik lain, seperti Kementerian guna merevitalisasi PasarRaya Padang, Pemerintah Kota Padang dinilai sangat lembek oleh anggota DPRD Padang, Budiman. S.Ag politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Menurut Budiman, Pemko Padang kurang jeli dan kurang giat mencari celah peluang yang ada dan hanya bertumpu pada APBD saja. Maka dari itu Budiman mengusulkan kepada Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah untuk mengevaluasi Kepala Dinas yang tidak bisa bekerja secara maksimal sebaiknya diganti dengan Kepala Dinas baru yang mau bekerja keras mencari sumber dana ke pusat dan tidak tergantung dari dana APBD.
Pernyataan Budiman, senada dengan apa yang diutarakan Faisal Nasir, anggota Komisi I DPRD Padang dari Partai Amanat Nasional. Ia meminta kepada Walikota Padang untuk mengevaluasi kinerja jajaran SKPD-nya.
“Bila Kepala Dinas tidak bisa mencari celah ke pusat lebih baik mereka diganti dengan Kepala Dinas baru yang bisa melobby pemerintah pusat agar bisa mencairkan dana untuk kemajuan Kota Padang,” tukasnya.
Ia juga berpesan pada Walikota Padang jika memilih Kepala Dinas yang baru harus benar-benar yang berkompeten dan jangan sampai ada unsur politisnya, cakapnya lagi. Karena ini menyangkut program yang dijanjikan Walikota Padang kepada masyarakat. Saat kampanye dulu, Mahyeldi pernah menjanjikan akan membenahi pasarraya Padang selama dua tahun kerjanya, namun dalam satu tahun ini belum Nampak gebrakan yang dilakukan Pemko Padang untuk membenahi Pasarraya Padang, pungkasnya.(mond)
Menurut Budiman, Pemko Padang kurang jeli dan kurang giat mencari celah peluang yang ada dan hanya bertumpu pada APBD saja. Maka dari itu Budiman mengusulkan kepada Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah untuk mengevaluasi Kepala Dinas yang tidak bisa bekerja secara maksimal sebaiknya diganti dengan Kepala Dinas baru yang mau bekerja keras mencari sumber dana ke pusat dan tidak tergantung dari dana APBD.
Pernyataan Budiman, senada dengan apa yang diutarakan Faisal Nasir, anggota Komisi I DPRD Padang dari Partai Amanat Nasional. Ia meminta kepada Walikota Padang untuk mengevaluasi kinerja jajaran SKPD-nya.
“Bila Kepala Dinas tidak bisa mencari celah ke pusat lebih baik mereka diganti dengan Kepala Dinas baru yang bisa melobby pemerintah pusat agar bisa mencairkan dana untuk kemajuan Kota Padang,” tukasnya.
Ia juga berpesan pada Walikota Padang jika memilih Kepala Dinas yang baru harus benar-benar yang berkompeten dan jangan sampai ada unsur politisnya, cakapnya lagi. Karena ini menyangkut program yang dijanjikan Walikota Padang kepada masyarakat. Saat kampanye dulu, Mahyeldi pernah menjanjikan akan membenahi pasarraya Padang selama dua tahun kerjanya, namun dalam satu tahun ini belum Nampak gebrakan yang dilakukan Pemko Padang untuk membenahi Pasarraya Padang, pungkasnya.(mond)