Senang Jadi Pusat Pemerintahan, Wako Apresiasi Warga Aia Pacah
DO, Padang ~ Aia Pacah saat ini menjadi kawasan penting. Selain sebagai pusat pemerintahan Kota Padang, di kawasan ini berdiri beberapa kampus perguruan tinggi dan kantor – kantor swasta. Maka, sejogyanya warga yang tinggal di kelurahan yang termasuk Kecamatan Koto Tangah ini mendapat perhatian lebih agar dapat hidup lebih baik dari sebelumnya.
Harapan ini disampaikan masyarakat Aia Pacah melalui Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Koto Tangah, Arifin Musa dalam silaturahmi Masyarakat Aia Pacah dengan Walikota Padang H. Mahyeldi dan beberapa jajaran Pemko Padang di Masjid Jamiatul Wustha, Aia Pacah.
Menurut Arifin Musa, kebutuhan akses jalan bagi masyarakat Aia Pacah merupakan yang paling penting saat ini. Sebab, keterbatasan akses jalan membuat masyarakat di kelurahan ini masih merasa terbelakang dan kurang menikmati pembangunan.
“Kami berharap Pemko untuk segera mengaspal beberapa ruas jalan lingkungan kami yang belum mendapat pengerasan sehingga akses warga lebih lancar ke beberapa kawasan lainnya,” ungkapnya.
Gayung bersambut, Walikota Mahyeldi menanggapi yang disampaikan tokoh masyarakat untuk melaksanakan pengaspalan jalan sepanjang 3 kilometer dari komplek perkantoran Balaikota Padang yang tembus ke Tabek Batu, Simpang Ampek Aia Pacah. Namun, pelaksanaan pengaspalan tersebut baru dapat dilaksanakan 2016 mendatang sesuai tahun penganggarannya.
Walikota juga mengapresiasi masyarakat Aia Pacah yang telah mendukung pembangunan Pusat Pemerintahan. Ia juga berharap masyarakat tetap optimis terkait program – program pembangunan Kota Padang, semua itu tak lain untuk kesejahteraan masyarakat.
“Mudah – mudahan hingga 2018 nanti semua kantor – kantor pemerintahan yang sudah direncanakan semua dapat terlaksana. Sehingga nanti kawasan ini akan menjadi kawasan yang ramai dan kesejahteraan masyarakat akan meningkat, karena nanti akan ada sekitar 25 ribu orang yang akan berkantor di sekitar Aia Pacah,” imbuh Wako.
Hadir dalam silaturahim yang masih dalam rangka halal bi halal Hari Raya Idul Fitri ini Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Kepala Dinas Tata Ruang Tata Bangunan dan beberapa jajaran Bagian Humas dan Protokol, serta Camat dan Lurah setempat. Sedangkan dari warga dihadiri tokoh – tokoh masyarakat setempat.DU
Harapan ini disampaikan masyarakat Aia Pacah melalui Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Koto Tangah, Arifin Musa dalam silaturahmi Masyarakat Aia Pacah dengan Walikota Padang H. Mahyeldi dan beberapa jajaran Pemko Padang di Masjid Jamiatul Wustha, Aia Pacah.
Menurut Arifin Musa, kebutuhan akses jalan bagi masyarakat Aia Pacah merupakan yang paling penting saat ini. Sebab, keterbatasan akses jalan membuat masyarakat di kelurahan ini masih merasa terbelakang dan kurang menikmati pembangunan.
“Kami berharap Pemko untuk segera mengaspal beberapa ruas jalan lingkungan kami yang belum mendapat pengerasan sehingga akses warga lebih lancar ke beberapa kawasan lainnya,” ungkapnya.
Gayung bersambut, Walikota Mahyeldi menanggapi yang disampaikan tokoh masyarakat untuk melaksanakan pengaspalan jalan sepanjang 3 kilometer dari komplek perkantoran Balaikota Padang yang tembus ke Tabek Batu, Simpang Ampek Aia Pacah. Namun, pelaksanaan pengaspalan tersebut baru dapat dilaksanakan 2016 mendatang sesuai tahun penganggarannya.
Walikota juga mengapresiasi masyarakat Aia Pacah yang telah mendukung pembangunan Pusat Pemerintahan. Ia juga berharap masyarakat tetap optimis terkait program – program pembangunan Kota Padang, semua itu tak lain untuk kesejahteraan masyarakat.
“Mudah – mudahan hingga 2018 nanti semua kantor – kantor pemerintahan yang sudah direncanakan semua dapat terlaksana. Sehingga nanti kawasan ini akan menjadi kawasan yang ramai dan kesejahteraan masyarakat akan meningkat, karena nanti akan ada sekitar 25 ribu orang yang akan berkantor di sekitar Aia Pacah,” imbuh Wako.
Hadir dalam silaturahim yang masih dalam rangka halal bi halal Hari Raya Idul Fitri ini Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Kepala Dinas Tata Ruang Tata Bangunan dan beberapa jajaran Bagian Humas dan Protokol, serta Camat dan Lurah setempat. Sedangkan dari warga dihadiri tokoh – tokoh masyarakat setempat.DU
