Mahyeldi : Ribuan Pengunjung Tak Henti Kunjungi Monumen Merpati
Dirgantara ~ Peresmian Monumen Merpati Perdamaian oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Pantai Muaro Lasak Kota Padang merupakan simbol komitmen dari 36 negara. Ini merupakan momentum dan kebanggan tersendiri bari masyarakat Kota Padang. Karena telah menjadi magnet baru bagi wisatawan dalam dan luar negeri disaat bertamasya di Pantai Padang.
Hal ini terlihat dari kunjungan ribuan wisatawan yang tiada henti-hentinya selalu mengerumuni dan melihat secara langsung monumen Merpati tersebut. Tentunya sangat menjadi kebanggaan bagi Kota padang, karena wisatawan yang datang tidak saja dari dalam negeri, bahkan dari luar negeripun tidak ketinggalan.
Dikatakan Walikota Padang H. Mahyeldi Dt. Marajo, Monumen ini merupakan simbol komitmen dari angkatan laut negara-negara peserta Sail Komodo 2016, dan merupakan juga simbol bagi awalnya peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kota Padang. Sebab keberadaan monumen, selain mempercantik kawasan pantai juga mendatangkan rezki bagi masyarakat sekitar karena semakin ramai pengunjung yang berbelanja makanan dan minuman serta jajanan lainnya.
"Kita patut berbangga, karena pantai Kota Padang dipilih sebagai lokasi berdirinya monumen perdamaian yang diinisiasi oleh angkatan laut dari 35 negara," sebut Mahyeldi.
Semantara itu, Camat Padang Barat Arfian juga mengatakan bahwasannya monumen yang berdampingan dengan Taman Muaro Lasak ini telah memberikan alternatif positif untuk wisata keluarga di kawasan Pantai Padang.
Untuk itu dihimbau kepada masyarakat setempat maupun pengunjung agar menjaga lokasi ini supaya
tidak dirusak oleh tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab. Dan ia juga berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan ketertiban lokasi yang termasuk wilayah kecamatan Padang Barat ini.
"Kami berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan ketertiban di kawasan ini. Termasuk mengawasi para juru parkir agar selalu patuh dengan aturan dan tidak melakukan pungutan diluar ketentuan," ujarnya.
Tidak lupa ia juga menghimbau masyarakat untuk selalu bersikap ramah terhadap pengunjung dan bagi para pedagang agar menyediakan daftar harga dan menu sehingga pengunjung tidak merasa "dipakuk". Rel/Du