Walikota Padang Kunjungi Penerbitan Alquran Terbesar di Malaysia
D'On, Padang- SHAH ALAM – Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo mengunjungi penerbitan Alquran terbesar di Malaysia, Senin (7/11). Perusahaan penerbit Alquran itu yakni Kumpulan Media ‘Karangkraf’ yang berada di jalan Renggam 15/5 No 1, Off Persiaran Selangor, Seksyen 15, Selangor, Shah Alam, Malaysia.
Saat berkunjung ke kantor ‘Karangkraf’, Walikota Padang diterima langsung oleh CEO Kumpulan Media ‘Karangkraf’ Datuk Dr Hussamuddin Yaacub. Selain itu juga tampak Pimpinan Redaksi ‘Sinar Harian’ Dato’ Mustafa dan Wakil Pimpinan Redaksi ‘Sinar Harian’ Encik Ahmad Yani.
Walikota melihat langsung Alquran yang diterbitkan penerbit tersebut. Walikota tampak kagum dengan Alquran yang diproduksi. Memang tampak bagus dan menarik.
“Bagus-bagus Alqurannya, kemana saja dipasarkan?” tanya Mahyeldi kepada Datuk Dr Hussamuddin Yaacub.
Datuk Dr Hussamuddin Yaacub menjawab kalau Alquran tidak saja dipasarkan di Malaysia, akan tetapi juga ke negara-negara tetangga. Pemilik percetakan itu mengaku jika jumlah Alquran yang dicetak terbilang banyak.
“Kita cetak banyak karena banyak yang minta,” terangnya.
Datuk Dr Hussamuddin Yaacub menerangkan bahwa pembaca Alquran tidak pernah berkurang, malah terus bertambah. Sebab Alquran dibaca oleh semua segmen dan kalangan.
“Berbeza dengan magazine (majalah) atau koran. Magazine dan koran versinya bisa dibaca lewat talipon, tidak untuk Alquran,” sebutnya.
Kumpulan Media ‘Karangkraf’ berada di atas lahan yang cukup besar. Di atas lahan seluas 10 hektare, terdapat percetakan dan berdiri perusahaan surat kabar “Sinar Harian” serta “Sinar TV”. Selain itu Kumpulan Media ‘Karangkraf’ juga menerbitkan majalah, novel dan lainnya. Kumpulan Media ‘Karangkraf’ memiliki omzet hingga RM 400 juta pertahun atau setara dengan Rp 1,2 triliun pertahun.
Usai berbincang-bincang, Walikota Padang bersama Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Medi Iswandi, Kepala Dinas Pendidikan Habibul Fuadi, serta Kepala Bagian Umum Setdako Alfiadi diajak berkeliling mengunjungi ruang redaksi dan melihat proses cetak majalah dan novel. Walikota Padang juga sempat diwawancarai dua wartawan dari surat kabar “Sinar Harian”.(tf/hms)
Saat berkunjung ke kantor ‘Karangkraf’, Walikota Padang diterima langsung oleh CEO Kumpulan Media ‘Karangkraf’ Datuk Dr Hussamuddin Yaacub. Selain itu juga tampak Pimpinan Redaksi ‘Sinar Harian’ Dato’ Mustafa dan Wakil Pimpinan Redaksi ‘Sinar Harian’ Encik Ahmad Yani.
Walikota melihat langsung Alquran yang diterbitkan penerbit tersebut. Walikota tampak kagum dengan Alquran yang diproduksi. Memang tampak bagus dan menarik.
“Bagus-bagus Alqurannya, kemana saja dipasarkan?” tanya Mahyeldi kepada Datuk Dr Hussamuddin Yaacub.
Datuk Dr Hussamuddin Yaacub menjawab kalau Alquran tidak saja dipasarkan di Malaysia, akan tetapi juga ke negara-negara tetangga. Pemilik percetakan itu mengaku jika jumlah Alquran yang dicetak terbilang banyak.
“Kita cetak banyak karena banyak yang minta,” terangnya.
Datuk Dr Hussamuddin Yaacub menerangkan bahwa pembaca Alquran tidak pernah berkurang, malah terus bertambah. Sebab Alquran dibaca oleh semua segmen dan kalangan.
“Berbeza dengan magazine (majalah) atau koran. Magazine dan koran versinya bisa dibaca lewat talipon, tidak untuk Alquran,” sebutnya.
Kumpulan Media ‘Karangkraf’ berada di atas lahan yang cukup besar. Di atas lahan seluas 10 hektare, terdapat percetakan dan berdiri perusahaan surat kabar “Sinar Harian” serta “Sinar TV”. Selain itu Kumpulan Media ‘Karangkraf’ juga menerbitkan majalah, novel dan lainnya. Kumpulan Media ‘Karangkraf’ memiliki omzet hingga RM 400 juta pertahun atau setara dengan Rp 1,2 triliun pertahun.
Usai berbincang-bincang, Walikota Padang bersama Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Medi Iswandi, Kepala Dinas Pendidikan Habibul Fuadi, serta Kepala Bagian Umum Setdako Alfiadi diajak berkeliling mengunjungi ruang redaksi dan melihat proses cetak majalah dan novel. Walikota Padang juga sempat diwawancarai dua wartawan dari surat kabar “Sinar Harian”.(tf/hms)