Luar Biasa!!!!Gerinda Kehilangan Jatah Kursi Komisi DPRD Padang
D'On, Padang- Perubahan struktur komisi-komisi di DPRD Padang membuat DPRD Padang terpecah menjadi dua. Unsur pimpinan dikuasi lima fraksi yaitu Fraksi Golkar Bulan Bintang, PAN, Hanura, Demokrat dan PKS. Sementara Gerindra yang notabene pemenang pemilu 2014 tidak kebagian kursi di pimpinan Komisi.
Bukan hanya Partai Gerindra, Fraksi PPP, Fraksi Perjuangan Bangsa (PDIP-PKB), Fraksi NasDem juga tak mendapat jatah kursi pimpinan.
Usai Paripurna data yang diperoleh media ini didapati struktur komisi-komisi di DPRD Padang 2017, pimpinan komisi tersebut adalah Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan diketuai Zaharman (Hanura), wakil ketua Budiman (PKS), sekretaris Jumadi (Golkar Bulan Bintang). Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan diketuai Yandri (PAN), wakil ketua Yulisman (Demokrat), sekretaris Rafli (Hanura). Komisi III Pembangunan dan Lingkungan Hidup, Zulhardi Z Latif (Golkar Bulan Bintang), wakil ketua Amril Amin (PAN), sekretaris Djuanaidy Hendry (PKS). Komisi IV Kesejahteraan Rakyat, ketua Surya Jufri (Demokrat), wakil ketua Osman Ayub (Hanura), sekretaris Faisal Nasir (PAN).
Hasil pemetaan secara kursi gabungan kelima fraksi tersebut ada 27 kursi, sedangkan sisanya 18 kursi dengan total jumlah anggota dewan 45 orang. Seiring suhu politik yang memanas peta kekuatan kembali terpecah. Disinyalir perombakan tersebut seakan mengarah pada aroma Pilkada mendatang. Sebab, tidak adanya kader partai Gerindra menempati pada posisi inti dalam struktur komisi.
Sebagai kader dan ketua DPRD Padang. Erisman menyampaikan, keterjadian itu memang berada di tangan ketua partai dan fraksi. Bagi yang tidak mendapat posisi bisa saja karena lobi-lobi lemah. Namun, apa pun keputusannya, ia secara pribadi menghormatinya. (mond)
Bukan hanya Partai Gerindra, Fraksi PPP, Fraksi Perjuangan Bangsa (PDIP-PKB), Fraksi NasDem juga tak mendapat jatah kursi pimpinan.
Usai Paripurna data yang diperoleh media ini didapati struktur komisi-komisi di DPRD Padang 2017, pimpinan komisi tersebut adalah Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan diketuai Zaharman (Hanura), wakil ketua Budiman (PKS), sekretaris Jumadi (Golkar Bulan Bintang). Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan diketuai Yandri (PAN), wakil ketua Yulisman (Demokrat), sekretaris Rafli (Hanura). Komisi III Pembangunan dan Lingkungan Hidup, Zulhardi Z Latif (Golkar Bulan Bintang), wakil ketua Amril Amin (PAN), sekretaris Djuanaidy Hendry (PKS). Komisi IV Kesejahteraan Rakyat, ketua Surya Jufri (Demokrat), wakil ketua Osman Ayub (Hanura), sekretaris Faisal Nasir (PAN).
Hasil pemetaan secara kursi gabungan kelima fraksi tersebut ada 27 kursi, sedangkan sisanya 18 kursi dengan total jumlah anggota dewan 45 orang. Seiring suhu politik yang memanas peta kekuatan kembali terpecah. Disinyalir perombakan tersebut seakan mengarah pada aroma Pilkada mendatang. Sebab, tidak adanya kader partai Gerindra menempati pada posisi inti dalam struktur komisi.
Sebagai kader dan ketua DPRD Padang. Erisman menyampaikan, keterjadian itu memang berada di tangan ketua partai dan fraksi. Bagi yang tidak mendapat posisi bisa saja karena lobi-lobi lemah. Namun, apa pun keputusannya, ia secara pribadi menghormatinya. (mond)