DPRD Padang Lakukan Kunker Ke Luar Pulau Sumatera
D'On, Padang- Komisi III DPRD Padang akan melakukan kunjungan kerja (kunker) selama lima hari ke luar Pulau Sumatera. Tujuan kali ini ke Pulau Sulawesi, tepatnya Kota Makassar dan DKI Jakarta.
Direncanakan kunker akan dimulai Selasa, 21 Februari 2017. Menurut Ketua Komisi III DPRD Kota Padang Zulhardi Zakaria Latif, kunjungan diarahkan ke DPRD Kota Makasar dan Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) RI.
Dalam kegiatan ini seluruh anggota komisi III akan mengikuti kegiatan tersebut dan didampingi staf Sekretariat DPRD Kota Padang.
Dikatakan Zulhardi, kunker kali ini bertujuan untuk mendukung program unggulan Walikota dan Wakil Walikota Padang yaitu program rehab rumah. Kota Makassar dipilih oleh Komisi III karena Makassar dinilai berhasil melaksanakan program tersebut.
Sementara kunjungan ke Kemenpera RI, bertujuan untuk mebahas program perumahan subsidi untuk rakyat dan program rehab rumah pada keluarga kurang mampu.
Komisi III akan mengkaji syarat-syarat untuk mendapat program tersebut yang ada di Kemenpera.
“Kami akan berupaya menggaet dana pusat selain mengkaji apa saja syarat dalam program tersebut,” tukuknya.
Harapan kami kedepannya, masyarakat bisa memiliki rumah dengan uang muka dan cicilan rendah. (mond)
Direncanakan kunker akan dimulai Selasa, 21 Februari 2017. Menurut Ketua Komisi III DPRD Kota Padang Zulhardi Zakaria Latif, kunjungan diarahkan ke DPRD Kota Makasar dan Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) RI.
Dalam kegiatan ini seluruh anggota komisi III akan mengikuti kegiatan tersebut dan didampingi staf Sekretariat DPRD Kota Padang.
Dikatakan Zulhardi, kunker kali ini bertujuan untuk mendukung program unggulan Walikota dan Wakil Walikota Padang yaitu program rehab rumah. Kota Makassar dipilih oleh Komisi III karena Makassar dinilai berhasil melaksanakan program tersebut.
Sementara kunjungan ke Kemenpera RI, bertujuan untuk mebahas program perumahan subsidi untuk rakyat dan program rehab rumah pada keluarga kurang mampu.
Komisi III akan mengkaji syarat-syarat untuk mendapat program tersebut yang ada di Kemenpera.
“Kami akan berupaya menggaet dana pusat selain mengkaji apa saja syarat dalam program tersebut,” tukuknya.
Harapan kami kedepannya, masyarakat bisa memiliki rumah dengan uang muka dan cicilan rendah. (mond)