Breaking News

Upacara Melasti DIY Akan Dikomersilkan

D'On, Kidul(DIY)- Banyak upacara keagaaman yang dilakukan umat Hindu, salahsatunya upacara melasti. Dikenal dengan ritual yang begitu sakral dan banyak pesona yang terkandung didalam upacara tersebut, direncanakan upacara melasti ini akan dijadikan salah satu agenda tahunan untuk mendongkarak kunjungan wisatawan oleh Pemerintah Daerah Yogyakarta.

Upacara Melasti yang kerap menggunakan pantai ini akan dijadikan aset wisata yang akan dikomersilkan Pemda Yogyakarta.

"Kami sangat memungkinkan untuk dibukanya ritual keagamaan melasti ini sebagai salah satu kegiatan pariwisata," kata Sekretaris Dinas Pariwisata Gunung Kidul Hary Sukmono di Gunung Kidul, Minggu (12/2) kemarin.

Walaupun akan dikomersilkan, pihak Pemda akan tetap menjaga dan menghormati umat Hindu untuk melaksanakan ritual keagamaannya. Selama ini banyak Umat Hindu melakukan ritual keagaman yang diselenggarakan di Candi Borobudur dan pulau dewata Bali.

“Nantinya kegiatan di luar aktifitas keagamaan yang bisa dijadikan daya tarik wisata akan kami dukung,” ungkapnya menambahkan.

Namun Hary mengaku, bila umat Hindu mengizinkan upacara Melasti dikomersilkan untuk menarik minat kunjungan wisatawan, tentu pihaknya akan mendukung dan akan dimasukan dalam agenda tahunan.
"Tetapi tetap harus menghormati umat yang melakukan ibadah," katanya.

Dilain tempat Ketua PDHI Gunung Kidul Purwanto mengatakan pihaknya sudah mendapatkan pesan dari Bupati Badingah agar kegiatan yang melibatkan ribuan umat Hindu seluruh DIY ini bisa dijadikan wisata tahunan. Sebab, berbagai kegiatan mulai dari arak-arakan umat, penari, dan berbagai kegiatan tersebut menarik wisatawan.

"Secara agama kami tidak akan mengurangi nilai-nilai spiritual keagamaannya. Tapi dari segi sosial, harapan kami upacara ini dapat menarik kunjungan wisata," katanya.

Dia mengatakan sebelum melakukan upacara melasti di Ngobaran, umat Hindu akan melakukan upacara Wonokerti di Hutan Wonosadi, Desa Beji, Kecamatan Ngawen, Gunung Kidul.

Upacara  perayaan Melasti diselenggarakan pada 12 Maret 2017 mendatang, dan upacara Wonokerti akan dilakukan pada 26 Februari mendatang," pungkasnya.(putra)