Setelah 40 Tahun Amerika Akan Dilalui Gerhana Matahari
D'On, Jakarta- Orang-orang di Amerika Serikat sedang menghitung hari kedatangan gerhana matahari total pada 21 Agustus mendatang. Setelah 40 tahun, ini kali pertama seluruh Amerika dapat menyaksikan gerhana matahari yang sempurna.
Tapi perekaman terhadap gerhana matahari oleh manusia sudah berlangsung selama ribuan tahun lho. Menurut catatan NASA, rekaman gerhana matahari pertama kali dilakukan pada 5.000 tahun lalu.
Dilansir dari Live Science, rekaman itu berupa spiral petroglip yang diukir di tiga monumen batu kuno di County Meath, Loughcrew, Irlandia. Diduga itu adalah gambaran matahari, bulan, dan cakrawala dan diperkirakan menggambarkan gerhana matahari yang terjadi pada 30 November 3340 Sebelum Masehi.
Begitu kesimpulan ahli paleoarkeologi Paul Griffin yang menelitinya pada 1999. Dia mengkonfirmasi penanggalan gerhana itu menggunakan software astronomi Digital Universe.
Rekaman lainnya adalah pahatan pada tablet tanah liat berusia 2.500 tahun dari Babilonia kuno, yang menggambarkan gerhana matahari total di kota pelabuhan Ugarit (sekarang Suriah), pada 3 Mei 1375 Sebelum Masehi.
Penggambaran gerhana matahari juga dilakukan masyarakat China kuno. Berdasarkan studi yang diterbitkan di jurnal Archive for History of Exact Sciences pada 2005, diketahui bahwa astronom kekaisaran China selalu melaporkan kehadiran gerhana matahari sejak abad ke-8 SM sampai abad ke-15 Masehi. Total ada 938 peristiwa gerhana yang dilaporkan dan sedikit saja yang termasuk laporan palsu atau keliru.
Sedang di Yunani kuno gerhana matahari digambarkan dalam puisi Archilochus yang hidup pada abad ke-7 SM. Dia menceritakan gerhana yang terjadi pada 6 April 647 SM.
Lantas foto gerhana tertua di mana? Ternyata ada foto gerhana yang direkam oleh Johann Julius Friedrich Berkowski pada 28 Juli 1851 menggunakan teknik fotografi tertua yakni menggunakan teleskop kecil dan pelat daguerreotype. Dia merekam foto corona matahari paling akurat yang pertama di dunia, di Konigsberg (sekarang Kaliningrad di Rusia).
Tapi perekaman terhadap gerhana matahari oleh manusia sudah berlangsung selama ribuan tahun lho. Menurut catatan NASA, rekaman gerhana matahari pertama kali dilakukan pada 5.000 tahun lalu.
Dilansir dari Live Science, rekaman itu berupa spiral petroglip yang diukir di tiga monumen batu kuno di County Meath, Loughcrew, Irlandia. Diduga itu adalah gambaran matahari, bulan, dan cakrawala dan diperkirakan menggambarkan gerhana matahari yang terjadi pada 30 November 3340 Sebelum Masehi.
Begitu kesimpulan ahli paleoarkeologi Paul Griffin yang menelitinya pada 1999. Dia mengkonfirmasi penanggalan gerhana itu menggunakan software astronomi Digital Universe.
Rekaman lainnya adalah pahatan pada tablet tanah liat berusia 2.500 tahun dari Babilonia kuno, yang menggambarkan gerhana matahari total di kota pelabuhan Ugarit (sekarang Suriah), pada 3 Mei 1375 Sebelum Masehi.
Penggambaran gerhana matahari juga dilakukan masyarakat China kuno. Berdasarkan studi yang diterbitkan di jurnal Archive for History of Exact Sciences pada 2005, diketahui bahwa astronom kekaisaran China selalu melaporkan kehadiran gerhana matahari sejak abad ke-8 SM sampai abad ke-15 Masehi. Total ada 938 peristiwa gerhana yang dilaporkan dan sedikit saja yang termasuk laporan palsu atau keliru.
Sedang di Yunani kuno gerhana matahari digambarkan dalam puisi Archilochus yang hidup pada abad ke-7 SM. Dia menceritakan gerhana yang terjadi pada 6 April 647 SM.
Lantas foto gerhana tertua di mana? Ternyata ada foto gerhana yang direkam oleh Johann Julius Friedrich Berkowski pada 28 Juli 1851 menggunakan teknik fotografi tertua yakni menggunakan teleskop kecil dan pelat daguerreotype. Dia merekam foto corona matahari paling akurat yang pertama di dunia, di Konigsberg (sekarang Kaliningrad di Rusia).
#cnnind