Lokasi Tes CPNS Kemenkumham di Sumbar
D'On, Padang (SUMBAR)- Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM RI Sumatera Barat (Sumbar) telah mulai melakukan persiapan untuk melaksanakan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2017.
"Saat ini kami telah mulai melakukan persiapan pelaksanaan tes nanti, ada tiga tahapan tes yang akan dilakukan terhadap pendaftar," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar Dwi Prasetyo Santoso, di Padang, Minggu.
Tahapan tes pertama, adalah ujian tertulis yang akan dilaksanakan di kantor perwakilan daerah Badan Kepegawaian Negara (BKN), yang memiliki fasilitas penunjang pelaksanaan ujian berbasis komputer.
"Namun kami perlu mempersiapkan tambahan tempat pelaksanaan ujian, mengingat jumlah peserta yang telah mendaftar banyak. Salah satu yang direncakanan adalah di Universitas Putra Indonesia (UPI) YPTK Padang," katanya.
Tes berikutnya adalah wawancara dan kesamaptaan. Untuk tes ini tempat yang disiapkan adalah di Kanwil Kemenkumham Sumbar, dan Rumah Tahanan (Rutan) Anak Air Padang.
"Tes wawancara di kantor, dan kesamaptaan di Rutan Anak Air Padang. Untuk kesamaptaan yang harus disiapkan adalah rintangan serta alat pelaksanaan uji fisik," jelasnya.
Dwi menyebutkan tahapan tes wawancara dan kesamaptaan akan dilakukan setelah hasil tes ujian tertulis keluar.
"Mereka yang dinyatakan lolos ujian tertulis yang akan melanjutkan ke tes berikutnya, karena menggunakan sistem gugur. Nilai standar ujian tulis adalah 650," katanya.
Sebelumnya Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI membuka pendaftaran CPNS pada 1 Agustus 2017. Kuota yang tersedia untuk Sumbar adalah sebanyak 374 orang, yang akan bertugas di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), serta Imigrasi.
Dari 374 orang itu terbagi untuk posisi Pembimbing Kemasyarakatan sebanyak 21 orang. Posisi tersebut dibuka untuk pendaftar lulusan S1 jurusan Piskologi, Sosiologi, dan Hukum.
Analisis Keimigrasian Pertama sebanyak 16 orang (S1), dokter umum satu orang, dan perawat pertama sebanyak tiga orang, sisanya dibuka bagi posisi penjaga tahanan untuk tamatan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) sederajat.
Dari data Kanwil Kemenkumham Sumbar, hingga saat ini telah mendaftar sebanyak 6.000 orang lebih yang mengambil penempatan tugas di daerah Sumbar.
"Saat ini kami telah mulai melakukan persiapan pelaksanaan tes nanti, ada tiga tahapan tes yang akan dilakukan terhadap pendaftar," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar Dwi Prasetyo Santoso, di Padang, Minggu.
Tahapan tes pertama, adalah ujian tertulis yang akan dilaksanakan di kantor perwakilan daerah Badan Kepegawaian Negara (BKN), yang memiliki fasilitas penunjang pelaksanaan ujian berbasis komputer.
"Namun kami perlu mempersiapkan tambahan tempat pelaksanaan ujian, mengingat jumlah peserta yang telah mendaftar banyak. Salah satu yang direncakanan adalah di Universitas Putra Indonesia (UPI) YPTK Padang," katanya.
Tes berikutnya adalah wawancara dan kesamaptaan. Untuk tes ini tempat yang disiapkan adalah di Kanwil Kemenkumham Sumbar, dan Rumah Tahanan (Rutan) Anak Air Padang.
"Tes wawancara di kantor, dan kesamaptaan di Rutan Anak Air Padang. Untuk kesamaptaan yang harus disiapkan adalah rintangan serta alat pelaksanaan uji fisik," jelasnya.
Dwi menyebutkan tahapan tes wawancara dan kesamaptaan akan dilakukan setelah hasil tes ujian tertulis keluar.
"Mereka yang dinyatakan lolos ujian tertulis yang akan melanjutkan ke tes berikutnya, karena menggunakan sistem gugur. Nilai standar ujian tulis adalah 650," katanya.
Sebelumnya Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI membuka pendaftaran CPNS pada 1 Agustus 2017. Kuota yang tersedia untuk Sumbar adalah sebanyak 374 orang, yang akan bertugas di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), serta Imigrasi.
Dari 374 orang itu terbagi untuk posisi Pembimbing Kemasyarakatan sebanyak 21 orang. Posisi tersebut dibuka untuk pendaftar lulusan S1 jurusan Piskologi, Sosiologi, dan Hukum.
Analisis Keimigrasian Pertama sebanyak 16 orang (S1), dokter umum satu orang, dan perawat pertama sebanyak tiga orang, sisanya dibuka bagi posisi penjaga tahanan untuk tamatan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) sederajat.
Dari data Kanwil Kemenkumham Sumbar, hingga saat ini telah mendaftar sebanyak 6.000 orang lebih yang mengambil penempatan tugas di daerah Sumbar.