Breaking News

Wahyu Mediasi Kisruh Trans Padang

D'On, Padang,- Tak perlu berlama - lama, sehari pasca aksi demo ratusan pengemudi angkutan Kota di DPRD Padang, pihak Dinas Perhubungan serta stekeholder terkait akhirnya mengambil kesepakatan terkait pengelolaan tambahan Bus Trans Padang di gedung DPRD Kota Padang, Selasa( 29/8) siang. 
 
Sebelumnya dalam aksi demo itu, diberi tenggat tiga hari untuk mencari solusi terkait tambahan moda transportasi tersebut. Dalam pertemuan itu Dinas Perhubungan dan stakeholder terkait setelah difasilitasi Wakil Ketua DPRD Padang akhirnya memperoleh kata sepakat terkait pengoperasian 10 unit bus Trans Padang yang baru. Kesepakatan itu diambil setelah sebelumnya, pada Senin (28/8) melakukan aksi demo menolak pengoperasian 10 unit Bus Trans Padang di koridor 1 oleh PT. Armada Bumi Minang (PT. ABG). 
 
Wakil Ketua DPRD Padang Wahyu Iramana Putra mengatakan, kalau dirembugkan segaca bersama, satu hari saja kita bisa mengambil keputusan. "Tak perlu berlama-lama sampai tiga hari, " kata Wahyu Iramana Putra usai pertemuan dengan Dishub Padang Dia menjelaskan pertemuan yang difasilitasi DPRD Padang sebelumnya telah memperoleh tiga kesepakatan yakni, Pengusaha angkutan kota se Kota Padang sepakat mendukung program pemerintah Kota Padang terkait peningkatan pelayanan angkutan umum melalui Trans Padang. Lalu untuk menambah wawasan dalam pengelolaan perusahaan angkutan, PT Armada Bumi Minang bersedia menerima karyawan PT dan koperasi angkutan kota di Padang untuk magang di PT. Armada Bumi Minang. Dan mulai Rabu (30/8) 10 unit armada Trans Padang yang baru diperbolehkan beroperasi kembali seperti semula melayani koridor 1 Trans Padang. Kesepakatan itu ditandatangani Kadishub Padang Dedi Henidal, Ketua Organda Padang Syofyan, Kabid Angkutan Dishub Padang Jovi Satrios, Direktur PT. ABG Agung Fajri, Komisaris PT. ABG Aditya Nugraha, Komisaris PT. Reno Febiola Mandiri H. Syamsuar Yakub, Dirut PT. Permata Biru Trans Fauzen, Ketua Kopama H. Khaerul Karohan, Ketua Kapersoka Adri Simon, Dirut PT. Putra Tunggal Sejati Rhedo Iskandar, Komisaris PT. Rezki Berkah Sentosa Muhammada Daud, Sekretaris Koperasi PPSKB Fitra Wahyudi, Ketua Koperasi Pisang Mandiri Sejahtera Marjoni, Direktur PT Dua Saudara Express Eriyanto dan Direktur PT. Poster Anam Baleh Romes Wandi Marking, serta diketahui Wakil Ketua DPRD Padang H. Wahyu Iramana Putra sebagai fasilitator. 
 
Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Dedi Henidal, menyatakan dengan adanya, maka mulai hari ini (Rabu-red) 10 bus Trans Padang sudah kembali beroperasi. "Sebagai aparat pemerintah, kami tentu memfasilitasi dua kepentingan, yakni kepentingan pengusaha dan sopir angkot dan kepentingan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang baik dari angkutan," katanya. Dia berharap dengan adanya kesepakatan itu, maka persoalan transportasi terutama Trans Padang bisa selesai dan dapat diterima semua pihak. Sementara terkait keberadaan angkutan berbasi jaringan (Daring - angkutan online), dia mengatakan sampai saat ini, pihaknya masih menunggu keputusan pemerintah pusat terkait hal itu. "Kalau keputusan pemerintah pusat sudah ada, kita di daerah tentu akan mengikutinya. Yang pasti hingga saat ini operasional angkuan online belum memiliki perizinan di Kota Padang," katanya. (mond/baim)