Mahyeldi Tutup Khatam Quran MDTA di Masjid Amal Palinggam
D'On, Padang, - Walikota Padang H.Mayeldi Ansharulah Dt.Marajo menutup Acara Khatam Quran Madrasah Diniyah Takmiliyah Awwaliyah (MDTA) VII dan Wisuda IQRA 1439 H/ 2018 Masehi di Masjid Amal Palinggam Kelurahan Pasa Gadang Kecamatan Padang Selatan, Minggu (29/7).
Pada kesempatan itu, Mahyeldi mengatakan kegiatan Khatam Quran ini merupakan kegiatan yang mencintai Al Quran, mendorong dan memotivasi seluruh lapisan masyarakat untuk mencintai Al Quran.
“Al Quran dimaksud yang berbahasa arab, bukan berbahasa arab latin, tidak ada Al Quran yang tidak ada berbahasa arab, kalau tidak berbahasa arab tidak Al Quran namanya,”terang Mahyeldi.
Dengan adanya khatam Quran, perlombaan Tahfiz pada hari ini, tidak lain untuk meningkatkan semangat dalam kehidupan, karena Al Quran itu adalah pedoman hidup kita,” Tidak ada pedoman hidup yang lain kecuali Al Quran dan hadis Nabi Muhammad SAW,”pungkas Mahyeldi.
Lebih lanjut Mahyeldi menambahkan Khatam Quran ini awal dari membaca dan memahami, cuma baru bisa membaca Al Quran, sementara Al Quran itu bukan hanya di baca saja, tapi untuk dipahami, diamalkan dan dihafalkan.
Oleh karena itu kita perlu memperkenalkan, memberitahukan dan mengajarkan kepada anak-anak kita untuk menghafal Al Quran. Kepada pengurus Masjid, tokoh masyarakat, dan para orang tua, sesuai dengan program Pemerintah 18.21,” Mari kita ajak anak-anak shalat berjamaah di Masjid dan membaca Al Quran,” imbuh Mahyeldi.
Sementara itu Panitia pelaksana khatam Maryenita Lubis menyampaikan peserta Khatam Al Quran angkatan ke VII murid MDTA Masjid Amal Palinggam ini sebanyak 13 orang, sedangkan Wisuda IQRA sebanyak 19 orang.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak walikota Padang beserta rombongan, yang telah bersedia hadir dan sekaligus menutup acara Khatam al Quran ini,” Mudah-mudahan di Masjid Amal Palinggam Kelurahan Pasa Gadang ini akan lahir penghafal-penghafal Al Quran,” tutur Maryenita. (hms)
Pada kesempatan itu, Mahyeldi mengatakan kegiatan Khatam Quran ini merupakan kegiatan yang mencintai Al Quran, mendorong dan memotivasi seluruh lapisan masyarakat untuk mencintai Al Quran.
“Al Quran dimaksud yang berbahasa arab, bukan berbahasa arab latin, tidak ada Al Quran yang tidak ada berbahasa arab, kalau tidak berbahasa arab tidak Al Quran namanya,”terang Mahyeldi.
Dengan adanya khatam Quran, perlombaan Tahfiz pada hari ini, tidak lain untuk meningkatkan semangat dalam kehidupan, karena Al Quran itu adalah pedoman hidup kita,” Tidak ada pedoman hidup yang lain kecuali Al Quran dan hadis Nabi Muhammad SAW,”pungkas Mahyeldi.
Lebih lanjut Mahyeldi menambahkan Khatam Quran ini awal dari membaca dan memahami, cuma baru bisa membaca Al Quran, sementara Al Quran itu bukan hanya di baca saja, tapi untuk dipahami, diamalkan dan dihafalkan.
Oleh karena itu kita perlu memperkenalkan, memberitahukan dan mengajarkan kepada anak-anak kita untuk menghafal Al Quran. Kepada pengurus Masjid, tokoh masyarakat, dan para orang tua, sesuai dengan program Pemerintah 18.21,” Mari kita ajak anak-anak shalat berjamaah di Masjid dan membaca Al Quran,” imbuh Mahyeldi.
Sementara itu Panitia pelaksana khatam Maryenita Lubis menyampaikan peserta Khatam Al Quran angkatan ke VII murid MDTA Masjid Amal Palinggam ini sebanyak 13 orang, sedangkan Wisuda IQRA sebanyak 19 orang.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak walikota Padang beserta rombongan, yang telah bersedia hadir dan sekaligus menutup acara Khatam al Quran ini,” Mudah-mudahan di Masjid Amal Palinggam Kelurahan Pasa Gadang ini akan lahir penghafal-penghafal Al Quran,” tutur Maryenita. (hms)