Breaking News

Kekerasan Sesama Siswa Kembali Terjadi, Olvin Dianiaya Empat Teman Sekolahnya

D'On, Gorontalo,- Penganiyaan di dunia pendidikan semakin menjadi-jadi. Buktinya, belum lama ini salah seorang Siswi SMK Almamater Telaga, menjadi korban penganiayaan yang dilakukan sekitar empat orang siswi, yang tidak lain merupakan teman korban.
Persoalan ini, hanya gara-gara salah paham saja, antara korban bersama Geng terlapor inisial RK.

Menariknya, korban Olvin Wagiu yang duduk di Kelas 1 SMK Almamater Telaga itu, tidak memberitahukan kepada kedua orang tuanya terkait persoalan tersebut.
Kasus penganiayaan itu terbongkar saat pelaku mendatangi rumah korban, dengan tujuan mengajak berdamai. “Saya baru tau setelah pelaku ini, mendatangi anak saya untuk mengajak berdamai,” ujar bapak korban Marten Wagiu.
Setelah mengetahui anaknya dianiaya, kedua orang tua korban langsung mendatangi Mapolsek Telaga, untuk melaporkan kasus dugaan penganiayaan itu.
Laporan ini sudah hampir seminggu mandek, sampai dengan saat ini belum ada saksi-saksi yang dipanggil. Padahal janji penyidik kata Marten, hari Rabu kemarin, sudah ada yang akan diperiksa. “Sampai dengan saat ini belum ada yang diperiksa oleh penyidik, dan kami pihak keluarga meminta agar kasus penganiyaan terhadap anak kami untuk tetap di proses,” pintanya.
Vidio aksi penganiayaan yang dilakukan Geng Siswi itu, beredar di media sosial. Terlihat korban dengan menggunakan celana panjang Jins, dan kemeja pramuka itu, berusaha melawan saat dihakimi teman-temannya. Beberapa siswi juga terlihat, menarik ramput korban hingga korban terjatuh, yang kemudian di tonjok dan diinjak oleh para pelaku.
Sementara itu Kapolsek Telaga IPTU. Ondang Zakaria, membenarkan adanya laporan penganiayaan tersebut. “Saya sudah tanda tangani surat panggilan kepada beberapa saksi, dan kasus ini tetap akan kami tindaklanjuti sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tegasnya. (mi)