Kunjungi Pantai Air Manis, Mahyeldi Minta Pedagang dan Pengunjung Jaga Kebersihan
D'On, Padang, – Walikota Padang H.Mahyeldi Ansharulah menegaskan kepada pedagang Pantai Air Manis untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan tempat berdagang. Dan menyediakan tempat sampah di lokasi berdagang.
Demikian dikatakan Mahyeldi saat meninjau lokasi objek wisata Pantai Air Manis, Selasa (14/8/18). dikesempatan itu Walikota Padang didampingi Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan dan beberapa SKPD.
“Disamping itu, pedagang Pantai Air Manis harus mematuhi aturan tempat berdagang yang telah ditetapkan. Jangan melewati garis batas yang telah ditentukan, karena hal itu merupakan hak pejalan kaki,” tegas Mahyeldi.
Lebih lanjut dikatakan, agar pedagang Pantai Air Manis bertanggungjawab atas kebersihan di sekitar kedai. Jangan biarkan sampah berserakan. Dan juga, Mahyeldi berharap seluruh pedagang Pantai Air Manis menjadi pedagang yang budiman, dengan tidak mematok harga seenaknya.
“Semakin bagus penataan pantai air manis ini, semakin banyak pengunjung yang datang ketempat ini, yang dapat keuntungan pedagang juga,” ujar Mahyeldi.
Disamping memberikan arahan kepada pedagang, Mahyeldi juga mendengarkan keluhan pedagang yang tidak mendapatkan tempat untuk berjualan. Seperti yang disampaikan Gusniati, bahwa selama ini dia berjualan sate, karena tidak mendapat tempat untuk berjualan terpaksa harus bekerja menyewakan motor ATV kepada pengunjung.
“Saya berharap Bapak Walikota mencarikan tempat untuk berjualan bagi kami, agar kami sebagai warga pantai air manis menjadi tenang untuk berjualan,”tutur Gusniati.
Menanggapi keluhan tersebut, Mahyeldi meminta Gusniati melapor ke Dinas Pariwisata Kebudayaan Kota Padang untuk di fasilitasi, agar Gusniati bisa berdagang kembali.(hms)
Demikian dikatakan Mahyeldi saat meninjau lokasi objek wisata Pantai Air Manis, Selasa (14/8/18). dikesempatan itu Walikota Padang didampingi Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan dan beberapa SKPD.
“Disamping itu, pedagang Pantai Air Manis harus mematuhi aturan tempat berdagang yang telah ditetapkan. Jangan melewati garis batas yang telah ditentukan, karena hal itu merupakan hak pejalan kaki,” tegas Mahyeldi.
Lebih lanjut dikatakan, agar pedagang Pantai Air Manis bertanggungjawab atas kebersihan di sekitar kedai. Jangan biarkan sampah berserakan. Dan juga, Mahyeldi berharap seluruh pedagang Pantai Air Manis menjadi pedagang yang budiman, dengan tidak mematok harga seenaknya.
“Semakin bagus penataan pantai air manis ini, semakin banyak pengunjung yang datang ketempat ini, yang dapat keuntungan pedagang juga,” ujar Mahyeldi.
Disamping memberikan arahan kepada pedagang, Mahyeldi juga mendengarkan keluhan pedagang yang tidak mendapatkan tempat untuk berjualan. Seperti yang disampaikan Gusniati, bahwa selama ini dia berjualan sate, karena tidak mendapat tempat untuk berjualan terpaksa harus bekerja menyewakan motor ATV kepada pengunjung.
“Saya berharap Bapak Walikota mencarikan tempat untuk berjualan bagi kami, agar kami sebagai warga pantai air manis menjadi tenang untuk berjualan,”tutur Gusniati.
Menanggapi keluhan tersebut, Mahyeldi meminta Gusniati melapor ke Dinas Pariwisata Kebudayaan Kota Padang untuk di fasilitasi, agar Gusniati bisa berdagang kembali.(hms)