Breaking News

Empat Penembak Tukang Kopi di Padalarang Dibekuk, 1 Ditembak

Ilustrasi Peluru

D'On, Bandung (Jabar),- Empat dari lima pelaku penembakan seorang pedagang kopi di Padalarang dibekuk aparat, Selasa (31/12). Peristiwa penembakan yang terjadi pada Jumat (20/12) melukai Agus Sumpena (50 tahun), yang ditembak berkali-kali di sekujur tubuhnya.

"Tiga pelaku ditangkap di Bandung, sedangkan satu pelaku utama sebagai eksekr yakni Awan ditangkap di Ciamis," kata Kapolres Cimahi, M Yoris Maulana di Mapolres Cimahi, Selasa (31/12).

Yoris menjelaskan, keempat pelaku tersebut yakni Awan Kurniawan Alias Awan, Peri Sopyan Alias Pepey, Beni Kurniawan alias Benrung dan Suryana alias Surya. Sementara satu pelaku lainnya yakni Parman masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Yoris menambahkan, polisi terpaksa melumpuhkan salah satu pelaku karena melakukan perlawanan dan membahayakan petugas.

"Kita juga tidak berani mengambil risiko karena kita tahu yang bersangkutan memiliki senjata," ujar Yoris.

Atas perbuatannya, tiga tersangka yakni Awan, Peri, dan Beni dikenakan Pasal 170 KUHPidana Jo Undang-undang darurat No 12 tahun 1951 ancaman hukuman 9-20 tahun pidana. Sementara itu tersangka Suryana disangkakan Pasal 170 ayat 2 Subsider Pasal 351 aya 2 Jo Pasal 55,56 KUHPidana ancaman hukuman 3 tahun pidana.

Kronologi Kejadian

Yoris juga menjelaskan bahwa penembakan yang terjadi Jumat (20/12) sekitar pukul 04.00 WIB itu berawal saat para pelaku yakni Awan, Peri, Beni, Suryana, dan Parman tengah berkumpul di Jalan Ahmad Yani, Cicadas, Kota Bandung.

"Mereka merencanakan penembakan di Tol Padalarang terhadap korban," kata Yoris.

Para pelaku kemudian berangkat menggunakan kendaraan roda empat Toyota Avanza bernopol D 1514 AAI warna silver yang disewa pelaku.

Bersamaan dengan mobil sewaan yang dikemudikan Suryana, keempatnya pun kemudian bertolak ke Cianjur untuk mengambil senjata air gun dari Deni. Sementara pelaku Awan, Beni dan Parman saat itu sudah berbekal senjata air gun.
Setelah senjata diambil dari Cianjur, para pelaku kemudian bertolak ke Cimahi dan keluar di Gerbang Tol Padalarang.

Awan, Beni dan Peri turun dari kendarannya. Mereka kemudian menghampiri penjual asongan yang salah satunya terdapat Agus Sumpena. Tanpa basa basi Awan langsung memuntahkan tembakan berkali-kali ke arah korban.

"Pada saat kejadian tiga orang turun semua menenteng senjata. Namun memang satu orang melakukan penembakan," ucap Yoris.
Akibatnya, korban Agus mengalami luka tembak di bagian kening, pipi sebelah kiri dan tangan sebelah kiri. Selain itu dua peluru bersarang di kening dan pipi kiri.

"Setelah dicek tembakan tersebut berasal dari peluru besi (gotri)," ujarnya.

(CNNIndonesia)