Mahyeldi Terima Penghargaan "Walikota Enterpreneur Award 2019"
D'On, Jakarta,- Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah menerima penghargaan "Wali Kota Enterpreneur Award 2019" kategori Pariwisata yang diinisiasi Mark Plus, Inc, dan penjuriannya dilakukan oleh Philip Kotler Center for ASEAN Marketing (PK CAM) dengan mengacu pada penilaian kinerja yang bersangkutan oleh Kementerian Dalam Negeri RI.
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) RI Suhajar Diantoro pada acara "Regional Leader Enterpreneur Award 2019" di Ballroom 1C, Ritz Carlton Pacific Place, Komplek SCBD Jakarta, Rabu (4/12/2019).
Sebagaimana diketahui, penetapan pemberian penghargaan dilakukan setelah penjurian panjang dan melalui audiensi langsung dengan Direktur Jenderal Otonomi Daerah dan klarifikasi dengan tim Direktorat Jenderal Otonomi Daerah, terkait lama menjabat dan pencapaian minimal status tinggi untuk penilaian kinerja Kemendagri. Berdasarkan itulah Philip Kotler Center for ASEAN Marketing menyatakan, Mahyeldi selaku Wali Kota Padang menjadi penerima Wali Kota Entrepreneur Award 2019 untuk kategori Pariwisata.
Dalam sambutannya, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Mendagri RI Suhajar Diantoro mengatakan, penghargaan yang diberikan merupakan apresiasi kepada pemerintah kota/kabupaten yang telah berhasil melakukan terobosan-terobosan ide kreatif dalam pembangunan kota/kabupatennya masing-masing.
"Bangsa Indonesia akan menjadi empat negara besar di dunia dalam bidang ekonomi. Pemimpin Inovatif adalah benteng terdepan untuk menopang kemajuan bangsa supaya dapat bersaing dengan negara-negara besar di dunia," jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah usai menerima penghargaan mengaku bersyukur atas apresiasi yang telah diterimanya itu. Ini merupakan hasil kerjasama semua pihak yang telah bersama-sama memajukan pariwisata di Kota Padang.
"Alhamdulillah, inovasi dan kreativitas yang sudah diterapkan selama ini membuahkan hasil yang maksimal dan akan kita persembahkan untuk masyarakat Kota Padang,” tutur Mahyeldi.
Lebih jauh dijelaskannya, penghargaan ini tidak lepas dari upaya Pemko Padang dalam memajukan Pariwisata di Kota Padang. Sebagaimana visi misi Kota Padang pada tahun 2019-2024, salah satunya adalah menciptakan pariwisata yang unggul dan berdaya saing.
Oleh sebab itu, Padang sejauh telah berhasil membangun berbagai tempat menarik dan membenahi ruang terbuka hijau yang menjadikan Padang menjadi kota yang layak untuk dikunjungi.
"Kota Padang terletak di pantai barat Samudera Hindia, memiliki potensi wisata yang harus dikembangkan untuk menunjang penghasilan daerah. Maka dari itu, upaya untuk menggejot penghasilan daerah adalah dengan membenahi pariwisata sehingga orang akan banyak datang ke Kota Padang," jelasnya.
Mahyeldi berharap, diterimanya penghargaan ini akan semakin memacu semangat bersama untuk mengembangkan pariwisata menjadi lebih baik lagi untuk masa-masa yang akan datang. " Semoga hal ini dapat terwujud sesuai dengan harapan dan cita-cita yang kita inginkan," harapnya mengakhiri.
Hadir mendampingi Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah, Kepala Bappeda Kota Padang Medi Iswandi, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang Arfian, Kepala DPMPTSP Rudy Rinaldi, Kabag Humas Kota Padang Edi Dharma, Ketua TP PKK Kota Padang Ny. Harneli Mahyeldi, Kabag Pemerintahan Kota Padang Deni Segeh dan Kabid Data dan IT DPMPTSP Rina Melati.
(hms Pdg)
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) RI Suhajar Diantoro pada acara "Regional Leader Enterpreneur Award 2019" di Ballroom 1C, Ritz Carlton Pacific Place, Komplek SCBD Jakarta, Rabu (4/12/2019).
Sebagaimana diketahui, penetapan pemberian penghargaan dilakukan setelah penjurian panjang dan melalui audiensi langsung dengan Direktur Jenderal Otonomi Daerah dan klarifikasi dengan tim Direktorat Jenderal Otonomi Daerah, terkait lama menjabat dan pencapaian minimal status tinggi untuk penilaian kinerja Kemendagri. Berdasarkan itulah Philip Kotler Center for ASEAN Marketing menyatakan, Mahyeldi selaku Wali Kota Padang menjadi penerima Wali Kota Entrepreneur Award 2019 untuk kategori Pariwisata.
Dalam sambutannya, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Mendagri RI Suhajar Diantoro mengatakan, penghargaan yang diberikan merupakan apresiasi kepada pemerintah kota/kabupaten yang telah berhasil melakukan terobosan-terobosan ide kreatif dalam pembangunan kota/kabupatennya masing-masing.
"Bangsa Indonesia akan menjadi empat negara besar di dunia dalam bidang ekonomi. Pemimpin Inovatif adalah benteng terdepan untuk menopang kemajuan bangsa supaya dapat bersaing dengan negara-negara besar di dunia," jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah usai menerima penghargaan mengaku bersyukur atas apresiasi yang telah diterimanya itu. Ini merupakan hasil kerjasama semua pihak yang telah bersama-sama memajukan pariwisata di Kota Padang.
"Alhamdulillah, inovasi dan kreativitas yang sudah diterapkan selama ini membuahkan hasil yang maksimal dan akan kita persembahkan untuk masyarakat Kota Padang,” tutur Mahyeldi.
Lebih jauh dijelaskannya, penghargaan ini tidak lepas dari upaya Pemko Padang dalam memajukan Pariwisata di Kota Padang. Sebagaimana visi misi Kota Padang pada tahun 2019-2024, salah satunya adalah menciptakan pariwisata yang unggul dan berdaya saing.
Oleh sebab itu, Padang sejauh telah berhasil membangun berbagai tempat menarik dan membenahi ruang terbuka hijau yang menjadikan Padang menjadi kota yang layak untuk dikunjungi.
"Kota Padang terletak di pantai barat Samudera Hindia, memiliki potensi wisata yang harus dikembangkan untuk menunjang penghasilan daerah. Maka dari itu, upaya untuk menggejot penghasilan daerah adalah dengan membenahi pariwisata sehingga orang akan banyak datang ke Kota Padang," jelasnya.
Mahyeldi berharap, diterimanya penghargaan ini akan semakin memacu semangat bersama untuk mengembangkan pariwisata menjadi lebih baik lagi untuk masa-masa yang akan datang. " Semoga hal ini dapat terwujud sesuai dengan harapan dan cita-cita yang kita inginkan," harapnya mengakhiri.
Hadir mendampingi Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah, Kepala Bappeda Kota Padang Medi Iswandi, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang Arfian, Kepala DPMPTSP Rudy Rinaldi, Kabag Humas Kota Padang Edi Dharma, Ketua TP PKK Kota Padang Ny. Harneli Mahyeldi, Kabag Pemerintahan Kota Padang Deni Segeh dan Kabid Data dan IT DPMPTSP Rina Melati.
(hms Pdg)