Pelaku Penyiraman Air Keras Teriak-teriak, Sebut Novel Pengkhianat
D'On, Jakarta,- Polda Metro Jaya membawa dua tersangka kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan ke Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Mabes Polri. Saat dibawa salah seorang pelaku berteriak Novel pengkhianat.
Berdasarkan pantauan di lokasi, RM dan RB yang merupakan anggota aktif Polri itu keluar dari dalam Gedung Direskrimum Polda Metro Jaya sekira pukul 14.27 WIB. Keduanya tampak mengenakan baju tahanan dikawal menuju kendaraan.
Salah seorang di antara kedua pelaku tersebut kemudian berteriak bahwa tidak suka terhadap Novel. Ia menyebut Novel sebagai seorang pengkhianat.
"Tolong dicatat ya, saya tidak suka Novel karena dia pengkhianat," terang salah seorang pelaku sambil berteriak.
Keduanya kemudian digiring masuk ke dalam kendaraan polisi menuju Bareskrim Polri.
Diberitakan sebelumnya, jajaran kepolisian telah mengungkap dua pelaku penyerang penyidik senior KPK Novel Baswedan. Kedua pelaku tersebut berinisial RM dan RB yang merupakan anggota aktif Polri.
(mond/nov)
Berdasarkan pantauan di lokasi, RM dan RB yang merupakan anggota aktif Polri itu keluar dari dalam Gedung Direskrimum Polda Metro Jaya sekira pukul 14.27 WIB. Keduanya tampak mengenakan baju tahanan dikawal menuju kendaraan.
Salah seorang di antara kedua pelaku tersebut kemudian berteriak bahwa tidak suka terhadap Novel. Ia menyebut Novel sebagai seorang pengkhianat.
"Tolong dicatat ya, saya tidak suka Novel karena dia pengkhianat," terang salah seorang pelaku sambil berteriak.
Keduanya kemudian digiring masuk ke dalam kendaraan polisi menuju Bareskrim Polri.
Diberitakan sebelumnya, jajaran kepolisian telah mengungkap dua pelaku penyerang penyidik senior KPK Novel Baswedan. Kedua pelaku tersebut berinisial RM dan RB yang merupakan anggota aktif Polri.
(mond/nov)