VAR Membuat Kekacuan di Sepak Bola dan Harus Dihentikan
D'On, Zurich (Swiss),- Presiden federasi sepak bola Eropa, UEFA Aleksander Ceferin meminta aturan Video Assistant Referee (VAR) utamanya terkait offside direvisi ulang.
Dikutip dari BBC, Rabu (4/12/2019) teknologi yang digunakan di sepak bola itu nyatanya memang membuat frustasi banyak pihak. Menurutnya VAR telah mendatangkan kekacauan di sepak bola Eropa musim ini.
“Ini semua berantakan. Saya tidak berpikir toleransi soal satu atau dua centimeter untuk offside. Saya pikir aturan kita sebelumnya sudah cukup,” kata Ceferin.
“Sayangnya kami tidak memiliki banyak intervensi dalam kompetisi UEFA mengenai aturan VAR ini. Ini kesalahan jelas dan terus dibiarkan,” tambahnya.
Aleksander Ceferin mengatakan bahwa dalam waktu dekat pihak UEFA akan berusaha untuk mengubah hal tersebut. Menurutnya VAR sudah tidak lagi sehat.
“Jika Anda adalah wasit di lapangan, meskipun ada ribuan orang yang menekan Anda, keputusan tetap ada di diri Anda. Bukan dari orang yang bersembunyi di suatu tempat dan menatap layar,” kata Ceferin.
“Sekali lagi, saya sangat skeptis bahwa VAR bisa berjalan dengan baik. Faktanya hingga saat ini semua berantakan dan menimbulkan kontroversi.” tutupnya.
Masalah penggunaan VAR di kompetisi sepak bola Eropa memang sudah nyaring terdengar. Sejumlah pihak merasa VAR mengurangi keindahan dalam pertandingan dan lebih banyak menimbulkan kontroversi.
(alang/F5star)
Dikutip dari BBC, Rabu (4/12/2019) teknologi yang digunakan di sepak bola itu nyatanya memang membuat frustasi banyak pihak. Menurutnya VAR telah mendatangkan kekacauan di sepak bola Eropa musim ini.
“Ini semua berantakan. Saya tidak berpikir toleransi soal satu atau dua centimeter untuk offside. Saya pikir aturan kita sebelumnya sudah cukup,” kata Ceferin.
“Sayangnya kami tidak memiliki banyak intervensi dalam kompetisi UEFA mengenai aturan VAR ini. Ini kesalahan jelas dan terus dibiarkan,” tambahnya.
Aleksander Ceferin mengatakan bahwa dalam waktu dekat pihak UEFA akan berusaha untuk mengubah hal tersebut. Menurutnya VAR sudah tidak lagi sehat.
“Jika Anda adalah wasit di lapangan, meskipun ada ribuan orang yang menekan Anda, keputusan tetap ada di diri Anda. Bukan dari orang yang bersembunyi di suatu tempat dan menatap layar,” kata Ceferin.
“Sekali lagi, saya sangat skeptis bahwa VAR bisa berjalan dengan baik. Faktanya hingga saat ini semua berantakan dan menimbulkan kontroversi.” tutupnya.
Masalah penggunaan VAR di kompetisi sepak bola Eropa memang sudah nyaring terdengar. Sejumlah pihak merasa VAR mengurangi keindahan dalam pertandingan dan lebih banyak menimbulkan kontroversi.
(alang/F5star)