Mahyeldi-Hendri Tinjau Lokasi Kebakaran di Padang Theatre
D'On, Padang,- Pasca kebakaran hebat yang melanda belasan toko di kawasan lantai dua Padang Theatre, Pasar Raya Padang Jumat malam (3/1/2020), Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah bersama Wakil Wali Kota Hendri Septa dan Kepala Dinas Perdagangan Endrizal langsung meninjau lokasi guna mencek penyebab kebakaran dan langkah upaya yang akan dilakukan ke depan.
Wako Mahyeldi mengatakan, kebakaran yang menerpa kawasan eks bangunan bioskop di pusat perdagangan Kota Padang itu patut diperiksa dan ditinjau kembali penyebabnya.
Ia pun berharap pihak terkait yakni kepolisian dapat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), sehingga mengetahui penyebab kebakaran dan hal serupa tidak kembali terulang.
"Memang sama-sama kita lihat di lokasi kebakaran ini, terdapat dua lokasi sumber kebakaran. Dimana juga kita saksikan di sini, sudah ada bangunan-bangunan tambahan yang dibangun dan hal itu tidak diperbolehkan. Begitu juga untuk bangunan di sini yang sudah tidak representatif lagi dan tentu instalasi listriknya pasti juga akan terganggu. Maka untuk itu, kebakaran ini sudah ditangani pihak kepolisan, dan kita akan tunggu apa hasil olah TKP-nya," sebut wako di sela peninjauan, Sabtu pagi (4/1/2020) itu.
Seperti diinformasikan, kebakaran tersebut terjadi Jumat malam 3 Januari 2020 sekitar pukul 22.00 WIB. Si Jago Merah pun telah melahap setidaknya 15 kios yang berada di lantai dua Padang Theater yang ditempati pedagang pakaian, barang elektronik dan warung kopi. Beruntung petugas pemadam kebakaran dengan sigap memadamkan api, sehingga api pun tidak menjalar ke bangunan lainnya.
Mahyeldi menyampaikan kepada para pedagang yang terkena dampak kebakaran tersebut baik tempat dan barang jualannya, Pemko Padang akan berupaya maksimal membantu dan meringankan beban masing-masing korban ke depan.
"Mudah-mudahan dampak kebakaran ini segera teratasi dan pedagang dalam waktu yang tidak begitu lama kembali berjualan. Semoga Allah SWT akan memberikan kesabaran dan kekuatan bagi kita yang tertimpa musibah ini," tukuknya.
Lebih jauh wako pun juga mengingatkan kepada seluruh pedagang di Pasar Raya Padang agar selalu memeriksa dan memastikan listrik dan hal lainnya sewatu meninggalkan tokonya.
"Sehingga dengan demikian kita harapkan tidak terjadi lagi kebakaran dan hal yang tak diinginkan selanjutnya," imbuh.
Tak hanya itu, Mahyeldi pun juga mengingatkan kepada seluruh warga Kota Padang agar berhati-hati menyikapi cuaca ekstrim terkadang hujan dan juga panas akhir-akhir ini.
"Maka itu kita harus waspada dan juga hindarilah colokan-colokan listrik yang terlalu banyak sambungan dan hati-hati menggunakan kompor gas dan lainnya. Sehingga dengan demikian menghindarkan kita dari musibah kebakaran," pungkas wako.
Dalam peninjauan tersebut, Mahyeldi bersama Wakil Wali Kota Hendri Septa dan sejumlah pimpinan OPD terkait terlihat memeriksa seluk-beluk penyebab terjadinya kebakaran sampai ke sumbernya.
Selain itu, ia juga memeriksa kondisi kawasan pasar. Yang kedapatan tidak tertata rapi ia luruskan begitu pun bangunan dan barang-barang sudah tak layak fungsi ia memerintahkan Dinas Perdagangan untuk menyikapi.
Selanjutnya tak hanya itu, wako dan rombongan pun terus berjalan menyisir melakukan pemeriksaan sampai ke terminal angkot samping eks Kantor Balai Kota Padang. Parkir dan lalu lintas pun ia tekankan agar sesuai aturan. Dalam kesempatan itu juga hadir Kepala Dinas Perhubungan Dian Fakri, Kepala Dinas PUPR Yenni Yuliza, Kabag Humas Amrizal Rengganis serta lainnya.
(hms Pdg)
Wako Mahyeldi mengatakan, kebakaran yang menerpa kawasan eks bangunan bioskop di pusat perdagangan Kota Padang itu patut diperiksa dan ditinjau kembali penyebabnya.
Ia pun berharap pihak terkait yakni kepolisian dapat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), sehingga mengetahui penyebab kebakaran dan hal serupa tidak kembali terulang.
"Memang sama-sama kita lihat di lokasi kebakaran ini, terdapat dua lokasi sumber kebakaran. Dimana juga kita saksikan di sini, sudah ada bangunan-bangunan tambahan yang dibangun dan hal itu tidak diperbolehkan. Begitu juga untuk bangunan di sini yang sudah tidak representatif lagi dan tentu instalasi listriknya pasti juga akan terganggu. Maka untuk itu, kebakaran ini sudah ditangani pihak kepolisan, dan kita akan tunggu apa hasil olah TKP-nya," sebut wako di sela peninjauan, Sabtu pagi (4/1/2020) itu.
Seperti diinformasikan, kebakaran tersebut terjadi Jumat malam 3 Januari 2020 sekitar pukul 22.00 WIB. Si Jago Merah pun telah melahap setidaknya 15 kios yang berada di lantai dua Padang Theater yang ditempati pedagang pakaian, barang elektronik dan warung kopi. Beruntung petugas pemadam kebakaran dengan sigap memadamkan api, sehingga api pun tidak menjalar ke bangunan lainnya.
Mahyeldi menyampaikan kepada para pedagang yang terkena dampak kebakaran tersebut baik tempat dan barang jualannya, Pemko Padang akan berupaya maksimal membantu dan meringankan beban masing-masing korban ke depan.
"Mudah-mudahan dampak kebakaran ini segera teratasi dan pedagang dalam waktu yang tidak begitu lama kembali berjualan. Semoga Allah SWT akan memberikan kesabaran dan kekuatan bagi kita yang tertimpa musibah ini," tukuknya.
Lebih jauh wako pun juga mengingatkan kepada seluruh pedagang di Pasar Raya Padang agar selalu memeriksa dan memastikan listrik dan hal lainnya sewatu meninggalkan tokonya.
"Sehingga dengan demikian kita harapkan tidak terjadi lagi kebakaran dan hal yang tak diinginkan selanjutnya," imbuh.
Tak hanya itu, Mahyeldi pun juga mengingatkan kepada seluruh warga Kota Padang agar berhati-hati menyikapi cuaca ekstrim terkadang hujan dan juga panas akhir-akhir ini.
"Maka itu kita harus waspada dan juga hindarilah colokan-colokan listrik yang terlalu banyak sambungan dan hati-hati menggunakan kompor gas dan lainnya. Sehingga dengan demikian menghindarkan kita dari musibah kebakaran," pungkas wako.
Dalam peninjauan tersebut, Mahyeldi bersama Wakil Wali Kota Hendri Septa dan sejumlah pimpinan OPD terkait terlihat memeriksa seluk-beluk penyebab terjadinya kebakaran sampai ke sumbernya.
Selain itu, ia juga memeriksa kondisi kawasan pasar. Yang kedapatan tidak tertata rapi ia luruskan begitu pun bangunan dan barang-barang sudah tak layak fungsi ia memerintahkan Dinas Perdagangan untuk menyikapi.
Selanjutnya tak hanya itu, wako dan rombongan pun terus berjalan menyisir melakukan pemeriksaan sampai ke terminal angkot samping eks Kantor Balai Kota Padang. Parkir dan lalu lintas pun ia tekankan agar sesuai aturan. Dalam kesempatan itu juga hadir Kepala Dinas Perhubungan Dian Fakri, Kepala Dinas PUPR Yenni Yuliza, Kabag Humas Amrizal Rengganis serta lainnya.
(hms Pdg)