Awal Tahun, Dinas Koperasi dan UKM Jamin Ketersediaan Pupuk Bersubsidi
D'On, Payakumbuh (Sumbar),- Mengawali tahun 2020 ketersediaan Pupuk Bersubsidi di Kota Payakumbuh masih terpantau stabil dan aman untuk warga di Kota Randang.
Kegiatan dalam mengumpulkan data survey pupuk bersubsidi tersebut dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh melalui Bidang Perdagangan.
“Setelah kami lakukan pendataan di lapangan, untuk pupuk bersubsidi masih mencukupi bagi warga di Kota Randang ini, dan untuk para petani tidak usah meragukan ketersediaan pupuk bersubsidi ini”, ungkap Kabid Perdagangan Israneldi, yang turut didampingi Kasi Pengadaan, Distribusi dan Sarana Perdagangan Riri Suardi, Rabu (12/2).
Dinas Koperasi dan UKM melakukan pendataan yang berlangsung selama 3 (tiga.red) hari kerja, yakni dimulai pada hari senin - rabu yang dilakukan pada 16 Kios dan Distributor pupuk se-Kota Payakumbuh.
“Dan untuk ketersediaan pupuk subsidi jenis Urea, Za, SP 36 dan Phonska yang selama ini menjadi kebutuhan pokok petani di Kota Randang berada dalam kondisi stok yang mencukupi”, ujar Israneldi.
Sementara itu, salah seorang distributor kenamaan di Kota Payakumbuh mengatakan bahwa untuk jenis pupuk organik saat ini belum tersedia.
“hanya pupuk organik yang belum tersedia, hal ini dikarenakan pupuk masih dalam proses distribusi dan perjalanan yang akan segera masuk ke Kota Payakumbuh dalam minggu ini”, ungkap H. Joni Zamri yang merupakan salah seorang distributor pupuk daerah Tongah Koto Kecamatan Payakumbuh Utara.
Selain mendata, Dinas Koperasi dan UKM juga turut melakukan pengawasan pupuk bersubsidi dalam setiap bulannya.
“diharapkan dalam kegiatan ini dapat selalu memastikan jaminan ketersediaan pupuk ini pada setiap petani di Kota Payakumbuh, dan bukan hanya dalam jaminan ketersediaan saja namun juga harga dan pasokan tentunya”, tukas Israneldi.
(hms)
Kegiatan dalam mengumpulkan data survey pupuk bersubsidi tersebut dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh melalui Bidang Perdagangan.
“Setelah kami lakukan pendataan di lapangan, untuk pupuk bersubsidi masih mencukupi bagi warga di Kota Randang ini, dan untuk para petani tidak usah meragukan ketersediaan pupuk bersubsidi ini”, ungkap Kabid Perdagangan Israneldi, yang turut didampingi Kasi Pengadaan, Distribusi dan Sarana Perdagangan Riri Suardi, Rabu (12/2).
Dinas Koperasi dan UKM melakukan pendataan yang berlangsung selama 3 (tiga.red) hari kerja, yakni dimulai pada hari senin - rabu yang dilakukan pada 16 Kios dan Distributor pupuk se-Kota Payakumbuh.
“Dan untuk ketersediaan pupuk subsidi jenis Urea, Za, SP 36 dan Phonska yang selama ini menjadi kebutuhan pokok petani di Kota Randang berada dalam kondisi stok yang mencukupi”, ujar Israneldi.
Sementara itu, salah seorang distributor kenamaan di Kota Payakumbuh mengatakan bahwa untuk jenis pupuk organik saat ini belum tersedia.
“hanya pupuk organik yang belum tersedia, hal ini dikarenakan pupuk masih dalam proses distribusi dan perjalanan yang akan segera masuk ke Kota Payakumbuh dalam minggu ini”, ungkap H. Joni Zamri yang merupakan salah seorang distributor pupuk daerah Tongah Koto Kecamatan Payakumbuh Utara.
Selain mendata, Dinas Koperasi dan UKM juga turut melakukan pengawasan pupuk bersubsidi dalam setiap bulannya.
“diharapkan dalam kegiatan ini dapat selalu memastikan jaminan ketersediaan pupuk ini pada setiap petani di Kota Payakumbuh, dan bukan hanya dalam jaminan ketersediaan saja namun juga harga dan pasokan tentunya”, tukas Israneldi.
(hms)