Breaking News

Disindir Netizen Soal #wajahbaruJakarta Anies Diminta Jangan Baper


D'On, Jakarta,-  Tagar #WajahBaruJakarta menjadi trending topic di Twitter ketika banjir kembali terjadi di Jakarta usai hujan mengguyur ibu kota dari Sabtu malam hingga Minggu (23/2) dini hari. Hal itu sebagai bentuk sindiran kepada Gubernur Anies Baswedan.

Sehari sebelum banjir, Anies mengunggah potret beberapa sudut Jakarta dengan menyematkan tagar serupa. Alhasil, warganet menyindirnya ketika banjir datang.

1. Anies diminta jangan baper

Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera PKS DPRD DKI Jakarta Abdul Azis mengatakan bahwa sindiran netizen merupakan resiko yang harus diterima. Anies sebagai gubernur. Dia meminta Anies tidak membawa perasaan (baper) atau tersinggung dan tetap fokus bekerja.

"Ya saya pikir itu resiko jadi pimpinan di manapun kita siapapun kita, ya kalo saya pikir sih itu tidak usah ditanggapi dengan baper lah biasa saja," ucap Azis di Komisi B DPRD DKI Jakarta, Senin (24/2).

2. Banjir di Ibu Kota tak terhindarkan

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta ini menilai banjir di ibu kota tak bisa dihindari terlebih karena curah hujan belakangan ini sangat tinggi. Azis pun meminta Anies dan jajarannya lebih serius menangani banjir di Jakarta.

"Komisi B juga melihat masih ada pompa-pompa yang belum berfungsi, atau berfungsi tapi kapasitas pompa itu kurang besar," ujarnya.

3. Tagar #wajahbarujakarta sempat menjadi trending topic
Anies mengunggah foto-foto dalam akun media sosialnya mengenai Jalan Jenderal Sudirman, Taman Papyrus, JPO Pasar Minggu, dan trotoar. Dalam keterangan fotonya, ia menyertakan tagar #wajahbarujakarta yang kemudian menjadi populer karena berisi sindiran padanya.
"Tengoklah foto-foto ini, ada biru di langit Jakarta. Itulah pemandangan rutin di Jakarta pada beberapa pekan belakangan ini. Ajak teman, tetangga, dan saudara.... berjalan, bersepeda menikmati #WajahBaruJakarta. Selamat menikmati akhir pekan, semoga selalu dalam keberkahanNya," tulis Anies melalui akun Twitter-nya, @aniesbaswedan, Sabtu (22/2).

Source: IDN