Breaking News

Ilmuwan Kanada Temukan Spesies Baru Tiranosaurus, Diberi Nama Malaikat Maut


D'On, Kanada,- Para ilmuwan di Kanada berhasil menemukan spesies baru Tiranosaurus yang meneror Amerika Utara sekitar 80 juta tahun yang lalu. Hidup di akhir Zaman Kapur (Cretaceous) menjadikan jenis Dinosaurus ini sebagai spesies Tiranosaurus tertua dari Amerika Utara. Para ilmuwan pun berharap penemuan ini bisa memberi mereka wawasan tentang evolusi Tiranosaurus.
Dilansir dari BBC, predator tersebut dianggap sebagai hewan menakutkan yang berdiri setinggi 2,4 meter. 

Seperti spesies Tiranosaurus lainnya, hewan karnivora ini punya moncong yang panjang dan dalam, tonjolan di tengkoraknya, dan gigi besar seperti pisau steak sepanjang lebih dari 7 cm. Spesies ini diberi nama Thanatotheristes degrootorum yang dalam bahasa Yunani bermakna Malaikat Maut.
Introducing the first new species of tyrannosaur discovered in Canada in 50 years. Meet Thanatotheristes degrootorum, the ‘reaper of death’! Read all about it on our blog: https://t.co/hIQZkxdACk #Thanatotheristes #ReaperOfDeath #RTMPResearch pic.twitter.com/WYNmsMuUFY
— Royal Tyrrell Museum of Palaeontology (@RoyalTyrrell) February 10, 2020

"Kami memilih nama yang merepresentasikan Tiranosaurus ini sebagai satu-satunya predator puncak terbesar pada zamannya di Kanada, sang Malaikat Maut. Nama panggilannya adalah Thanatos," terang Darla Zelenitsky, profesor paleobiologi yang ikut menulis dalam penelitian ini.

Fragmen fosil tengkorak Thanatos tak sengaja ditemukan John De Groot, petani sekaligus penggemar paleontologi, saat ia mendaki di dekat Hays, sebuah dusun di Alberta selatan, pada 2010.

Tiranosaurus atau 'kadal tiran (kejam)' merupakan predator yang mendominasi daratan selama jutaan tahun sebelum Dinosaurus punah sekitar 65 juta tahun lalu. Pada akhir Zaman Kapur, sekitar 80 juta tahun lalu, Tiranosaurus Amerika Utara telah menjadi binatang buas yang besar. Namun, ada celah kosong dalam catatan fosil sebelum periode tersebut. Penelitian baru ini pun diharapkan bisa membantu pakar paleontologi mengisi celah itu.

Sumber: BBC/akurat