4 Cara Memaafkan Orang yang Tak Pernah Minta Maaf
Dirgantaraonline.co.id,- Saat disakiti oleh seseorang, pastinya sangat sulit untuk memaafkannya walaupun ia sudah meminta maaf. Namun, ada sebagian orang yang tidak punya rasa menyesal atas perbuatan yang dilakukannya.
Hal itu membuat Anda semakin sulit untuk memaafkan orang tersebut. Akibatnya Anda kesal dan malah terus memikirkannya.
Dikutip dari Times of India, untuk memaafkan orang yang tidak pernah meminta maaf ternyata ada caranya, lho. Yuk simak.
1. Biarkan diri Anda merasakannya
Jika Anda ingin mempelajari seni memaafkan, pertama-tama Anda harus belajar memproses emosi Anda. Biarkan diri Anda merasakan emosi Anda tanpa memikirkan mana yang benar dan mana yang tidak. Ini akan membawa Anda lebih dekat ke pemulihan. Luangkan beberapa menit setiap hari untuk merenungkan emosi Anda dan kemudian lanjutkan, lakukan beberapa hal positif untuk mengatasinya.
2. Bicara tentang perasaan Anda
Tidak salah untuk mengungkapkan perasaan Anda. Faktanya, tidak sehat untuk memendam emosi. Anda harus melepaskannya agar tak menyesakkan dada Anda. Ceritakan pada seseorang yang Anda percayai dan biarkan diri Anda memasuki zona pengampunan. Jika berbagi dengan seseorang tidak membuat Anda nyaman, tulislah di jurnal atau di blog anonim. Membiarkan emosi Anda keluar adalah yang terpenting.
3. Tentukan apakah permintaan maaf itu penting
Meskipun wajar untuk mengharapkan permintaan maaf ketika seseorang telah berbuat salah kepada Anda, tetapi terkadang membantu untuk menyadari fakta bahwa mungkin Anda tidak membutuhkannya. Ini adalah langkah pertama menuju penyembuhan. Pertimbangkan ini.
Menunggu permintaan maaf hanya akan terus menyakiti Anda. Inilah mengapa penting untuk melepaskannya. Tentu saja, permintaan maaf akan menyenangkan, namun jika orang itu tak merasa bersalah, untuk apa terus mengharapkan dia meminta maaf.
4. Lepaskanlah
Bagian tersulit dalam memaafkan seseorang adalah melepaskannya. Tetapi pada akhirnya, Anda hanya perlu melepaskannya daripada membuang-buang waktu menunggu dan merasa getir karenanya.
Hiduplah tanpa kebencian, amarah dan sakit hati. Ini akan membuat Anda jauh lebih damai, bahagia dan menginspirasi. Dan jika Anda mampu memaafkan seseorang tanpa dia harus meminta maaf maka keuntungan akan Anda rasakan sendiri. Yakni rasa damai dan kesehatan mental.
(Dinda)