Sepi Penumpang, Sopir Mendadak jadi Dukun dan Cabuli Pasiennya

D'On, Tangerang (Banten),- S, pria asal Jatiuwung, Kota Tangerang, berhasil diamankan pihak Kepolisian Sektor Jatiuwung. Dia ditangkap karena menjadi dukun cabul dengan modus mampu menyembuhkan COVID-19. Padahal nyatanya, dia merupakan sopir angkutan umum.

Hal itu diketahui berdasarkan hasil pemeriksaan petugas kepada yang bersangkutan. Pelaku mengakui perbuatannya itu karena profesinya sebagai sopir angkutan umum terdampak COVID-19.

"Dia (pelaku) adalah sopir angkutan umum, dan karena pandemi penghasilannya turun. Lalu, dia ini kadang suka dipanggil untuk jadi tukang urut. Dan melihat ini, dia pun memanfaatkan kondisi yang ada dengan berpura pura jadi dukun yang bisa sembuhkan dan menangkal COVID-19," kata Kanit Reskrim Polsek Jatiuwung AKP Zazali Hariyono, Sabtu, 17 Oktober 2020.

Pelaku melakukan aksi berpura-pura sebagai dukun COVID-19 ini selama dua pekan terakhir. Pemasarannya dilakukan melalui penyebaran informasi dari mulut ke mulut.

"Aksi ini baru dijalani dia (pelaku) selama dua minggu terakhir, dan ini masih terus kita selidiki," ujarnya.

Sementara, untuk korban dari dukun cabul ini pun kian bertambah, yang mana saat ini sebanyak 10 orang sudah melapor ke petugas.

"Korbannya bertambah, yang tadinya 7 orang sekarang 10 orang, yang mana semua adalah wanita dengan umur mulai 21 hingga 40 tahun. Sampai saat ini pun, pihak kami masih terus membuka posko aduan kaitan dengan kasus ini," ungkapnya.

Di satu sisi, petugas juga melakukan pengecekan COVID-19 kepada pelaku dan para korban melalui rapid test, hasilnya semua non reaktif COVID-19.

(ase/VV)