Kader PDI Perjuangan Salahi Aturan, Siap-siap Dipecat Megawati
Sebab, PDI Perjuangan menurutnya tak butuh kader yang hanya memikirkan diri sendiri tanpa memikirkan keinginan rakyat seperti termaktub dalam aturan partai.
“Makin ke sini, saya makin kenceng loh. Siapa yang melanggar aturan partai wis pecaten To, sini tak tekenne. Saya enggak butuh orang kaya gitu,” ucap Megawati saat Peluncuran Buku Merawat Pertiwi dalam kanal YouTube PDI Perjuangan, Rabu, 24 Maret 2021.
Menurut Presiden ke-5 Indoensia ini lebih baik partainya ramping dan kekar, ketimbang besar tapi kadernya tidak mau bekerja.
Apalagi, makin ke sini bukan hanya rakyat biasa yang tertarik untuk bergabung dengan PDI Perjuangan. Melainkan orang-orang dari kalangan menengah ke atas.
“Tentu saya kepinginnya gede tapi lebih baik sing ramping tapi keker. Seneng nyambut gawe wah baru deh itu, kalau itu bisa kejadian amin dah, terima kasih dahsama Gusti Allah,” tuturnya.
Megawati mengingatkan para pengurus dan kadernya untuk menjadikan PDI Perjuangan alat perjuangan untuk mensejahterakan rakyat.
Pasalnya, ia ingin PDI Perjuangan tetap eksis sebagai sepanjang Indonesia ada. “PDI Perjuangan harus ada sebagai partai andalan di Indonesia,” ujarnya.
***
