Pemko dan Warga Padang Salurkan Donasi Bangun Sebuah Masjid di Sulbar
Sebagaimana diketahui, wilayah Majene dan Mamuju serta daerah lainnya di Sulbar sempat lumpuh akibat diterjang gempa berkekuatan magnitudo 6,2 itu. Selain itu juga berdampak pada jatuhnya korban jiwa lebih dari 100 orang meninggal dunia. Disertai kerusakan pada bangunan rumah masyarakat, fasilitas umum, sarana pemerintah dan juga beberapa tempat ibadah seperti masjid.
Bantuan atau donasi dari Pemko dan warga Padang sebesar Rp375 juta itu, diserah terimakan oleh Wali Kota Padang Hendri Septa kepada Kepala Cabang Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumatera Barat (Sumbar) Zeng Welf di Rumah Dinas Wali Kota Padang, Senin (19/4/2021).
Walikota Padang Hendri Septa mengatakan, atas nama Pemerintah Kota Padang mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran dan warga Kota Padang yang telah menyumbangkan donasinya untuk recovery dampak gempa di Sulbar.
"Semuanya tentu bernilai ibadah dan sebagai wujud kepedulian dan kebersamaan antara kita sesama warga Indonesia. Semoga harapan kita melalui bantuan ini terkait upaya pembangunan sebuah masjid di sana terwujud dengan baik," harapnya.
Ia menyebutkan, bantuan kali ini merupakan bantuan tahap kedua. Dimana bantuan tahap pertama sebelumnya diwujudkan dalam bentuk program Kapal Kemanusiaan Minang Dermawan (KKMD) untuk Sulbar yang diinisiasi oleh ACT Sumbar bersama Pemprov Sumbar dan seluruh Pemerintah kota dan kabupaten se-Sumbar.
“ACT Sumbar telah memberikan bantuan tahap pertama dari masyarakat Sumbar dalam bentuk paket pangan dan logistik untuk penyitas bencana di Sulbar melalui KKMD sebanyak empat kontainer atau 70 ton paket pangan dan logistik. Bantuan di lepas secara langsung di pelabuhan Teluk Bayur waktu itu," sebut Wako Hendri Septa didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Edi Hasymi dan Kepala Dinas Sosial Afriadi.
Sementara Kepala Cabang ACT Sumbar, Zeng Welf menyampaikan, bantuan ini merupakan untuk 'recovery' atas dampak yang ditimbulkan akibat gempa Sulbar. Bantuan dari Padang nanti akan digabungkan dengan donasi yang terkumpul dari kabupaten/kota se-Sumbar.
"Alhamdulillah, donasi yang telah kita kumpulkan yaitu sebesar Rp375 juta. Hari ini diserahterimakan oleh bapak Wali Kota Padang kepada ACT untuk diserahkan ke Sulbar. Bantuan ini merupakan tahap kedua untuk para penyintas bencana di Sulbar. Sebelumnya pada 8 Februari 2021 Pemko Padang sudah menyalurkan dua mobil box berisikan pangan untuk kebutuhan pokok bagi warga terdampak bencana," jelasnya.
Ia melanjutkan, bantuan tahap kedua dari masyarakat Sumbar ini akan diimplementasi dalam bentuk pembangunan masjid yang rusak berat akibat gempa.
"Masjid tersebut akan diberi nama Masjid Minang Dermawan, sebagai wujud kebanggaan kita terhadap masyarakat minang yang sangat dermawan terhadap kepedulian sosial," bebernya.
Disebutkan Zeng, tidak hanya Pemko Padang yang ikut mengajak membantu korban penyitas bencana, namun beberapa komunitas, organisasi yang ada di kota Padang turut melakukan solidaritas kemanusiaanya dengan penggalangan dana.
“Semoga bantuan ini bermanfaat bagi korban yang terdampak bencana di Sulbar, dan kebaikan para sahabat dermawan atau donatur yang sudah memberikan sebagian rezekinya untuk saudara-saudara kita yang membutuhkan di Sulbar, Allah balas dengan pahala yang berlipat” ungkap Zeng.
(David/hms)