Demo Polresta Tangerang, Mahasiswa Desak Kapolres Copot Brigadir NP
D'On, Tangerang (Banten),- Ratusan mahasiswa Universitas Muhamadiyah Tangerang (UMT) mendatangi Mapolres Kota Tangerang menuntut tindakan tegas kepolisian dalam menuntaskan kasus kekerasan yang dilakukan Brigadir NP, terhadap MFA, yang dibanting oleh NP, saat korban melakukan aksi unjuk rasa di kantor Bupati Tangerang, Rabu (13/10/2021) kemarin.
Bayu Rahmat, mahasiswa UMT itu mengaku kesal atas tindakan represif Kepolisin Polresta Tangerang dalam menghadapi mahasiswa aksi.
"Kita menuntut pencopotan Kapolresta Tangerang dan pemecatan Brigadir NP dari Kepolisian dan meminta Kepolisian tidak lagi melakukan tindakan represif terhadap aksi mahasiswa," tegas Bayu saat berorasi di kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang, Jumat (15/10).
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro di hadapan ratusan mahasiswa UMT berjanji akan menindak tegas oknum Polisi berinisial NP, yang telah bertindak di luar SOP kepolisian.
"Pasti akan kami tindak tegas sesuai aturan dan ketentuan berlaku. Saya bertanggung jawab atas penyelesaian ini dan siap dicopot," kata Kapolres.
Meski dalam kondisi hujan deras, ratusan mahasiswa UMT, terus saja menyampaikan orasinya dan membentangkan spanduk kekecewaanya kepada institusi Kepolisian atas insiden kekerasan yang dilakukan Brigadir NP terhadap MFA.
Sementara pantauan di lokasi, Polisi telah memasang barikade dengan penempatan personel Polisi dan kawat berduri di akses menuju Mapolresta Tangerang.
(mdk/ray)