Buat Nyaman Para Pengunjung Pantai Padang, Satpol PP Terus Laksanakan Giat Pengawasan dan Monitoring
D'On, Padang (Sumbar),- Keseriusan Pemerintah Kota Padang untuk menjadikan Pantai Padang yang aman dan nyaman bagi wisata keluarga terus di upayakan.
Seperti dikawasan Pantai Muaro Lasak, sebelumnya, batu grib yang ada di bibir pantai teraebut, di penuhi oleh lapak dan payung PKL, setelah di sterilkan Satpol PP Padang sepekan yang lalu, Hingga saat ini lokasi batu grib yang membentang sepanjang garis Pantai Muaro Lasak tampak bersih dari PKL dan pemandangan juga lepas ke laut.
Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kota Padang, Edrian Edward, mengatakan, kegiatan pengawasan tersebut merupakan langkah Satpol PP dalam melakukan pencegahan dan pengawasan serta tindak lanjut dari penertiban yang telah dilakukan beberapa waktu yang lalu.
"Hari ini kami Satpol PP Kota Padang, melakukan monitoring dan pengawasan di sepanjang kawasan wisata Pantai Muaro Lasak, dengan tujuan apakah para PKL, mematuhi himbauan yang telah kami keluarkan beberapa hari yang lalu untuk tidak mendirikan lapak diatas batu krib, Alhamdulillah hari ini batu krib sudah tidak ada lagi lapak PKL dan payung," kata Edrian Edwar.
Lebih lanjut Kepala Bidang Trantibum Satpol PP ini menjelaskan bahwa pihaknya bersama Dinas Pariwisata, terua melakukan pengawasan terhadap tenda ceper yang meresahkan masyarakat.
"Pengawasan dan pencegahan ini, kami lakukan untuk mengantisipasi jangan adanya pedagang kita mendirikan payung rendah alias (tenda ceper) yang di indikasi sebagai tempat berbuat asusila, kami berharap kedepannya kondisi yang sudah tertib ini tetap terjaga, jika dalam pengawasan ini ditemukan pelanggaran, kami tindak tegas sesuai aturan, begitupun dengan pedagang yang menyediakan tempatnya," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Destinasi Wisata Dinas Pariwisata Kota Padang, Tri Pria Anugrah yang juga ada dilokasi, mengatakan bahwa Dinas Pariwisata Kota Padang masih sedang merancang bentuk pengelolaan dan penataan PKL yang ada di kawasan Pantai Muaro Lasak.
"Penataan dan pengelolaan PKL yang ada di pantai Muaro Lasak, akan dilakukan secara bertahap, nanti akan kita lihat apakah akan berbentuk kawasan wisata kuliner atau bagaimananya, nanti akan kita tinjau dan evaluasi dulu," ucapnya.
Lebih lanjut Tri menjelaskan, dalam jangka pendek, pihaknya masih berupaya untuk menyelesaikan persoalan sampah yang kerap ditemukan berserakan di kawasan wisata Pantai Muaro Lasak.
"Persoalan sampah di Pantai Muaro Lasak ini, sebenarnya sudah secara rutin dilakukan pembersihan oleh Dinas Lingkungan Hidup, namun meskipun sudah dibersihkan, sampah masih terus muncul karena terbawa ombak dan gelombang," ungkapnya.
Oleh karena itu, Tri mengatakan, dalam kegiatan pengawasan yang dilakukan pihaknya bersama Satpol PP Kota Padang itu, juga memasang 9 buah papan yang berisi himbauan dan larangan untuk membuang sampah di kawasan wisata Pantai Muaro Lasak.
"Melalui pemasangan papan himbauan dan larangan itu, kami berharap para pengunjung, maupun PKL, dapat mematuhi dan bersama sama menjaga kebersihan pantai, dan juga dinlokas tempat berjualan serta tidak membuang sampah sembarangan," tutupnya.
(*)