Tak Seperti Dokter Pada Umumnya, Dokter di Depok Dibayar Menggunakan Dodol dan Sayur Asem
D'On, Depok (Jabar),- Rinal Dhuhri (32), dokter yang berpraktik di ruko sederhana di kawasan Depok, Kecamatan Cilodong, menerima bayaran apa saja dan seikhlasnya.
Tak seperti dokter umumnya yang menerima bayaran uang tunai, Rinal mengaku mendapat bayaran berupa dodol, biskuit, hingga sayur asem. Jika dibayar uang, ia tak mematok tarif tertentu dan meminta pasiennya membayar seikhlasnya.
Dia menyebut kerap memberikan jasanya secara gratis, pasien hanya perlu membayar obat saja.
"Dari awal saya buka praktik memang sudah membuat jasa saya itu gratis. Mereka bayar obatnya saja. Tapi lama kelamaan saya berpikir di masa pandemi kemarin, cukup banyak yang drop dengan sistem ekonomi mereka. Makanya Alhamdulillah tanggal 15 November itu saya buka praktik dokter seikhlasnya," ujar dia seperti dikutip dari detik.com, Minggu (2/1).
Ia menyebut hatinya mantap menjalankan praktik gratis usai mendengar bisikan yang memintanya mulai menjajal jasanya secara ikhlas.
Walau tak mendapat bayaran besar, namun Rinal mengaku menjalankannya sedang senang hati.
"Habis salat Subuh, saya duduk, saya ketiduran sebentar. Setelah itu, timbullah bisikan atau apa. Dikasih tahu ke saya, 'Nal, mulai besok buka berobat rawat jalan seikhlasnya'. Jadi saya bangun tuh dengan senang hati, saya kasih tahu ke perawat saya 'Mulai hari ini, kita buka rawat jalan seikhlasnya'," cerita dia.
Keputusan Rinal juga mendapat dukungan dari sang orang tua. Seluruh biaya yang dikeluarkan untuk kuliah kedokteran yang tidak sedikit pun tak lagi dipermasalahkan.
Walau keputusannya tersebut membuat pemasukannya tidak menentu, namun niat Rinal membantu sesama tak tergoyahkan.
"Apalagi kalau seperti ini, saya buat bayar seikhlasnya, tentulah sudah tahu penghasilannya berapa, beliau tidak pernah menanyakan itu. Seberapapun habis dulunya saya kuliah biayanya, tidak jadi masalah. Kata ibu saya seperti itu," tutur Rinal.
Karena prinsip membayar seikhlasnya yang Rinal terapkan, tak jarang ia mendapat bayaran berupa makanan.
"Kalau yang paling unik dibayar sih banyak ya. Ada yang sayuran, ada yang buah, bahkan sampai dodol juga, biskuit. Bahkan ada yang kasih sayur yang sudah dimasak. Sayur asem, gitu," cerita Rinal tergelak.
