Berikut Data Kerusakan Sementara Gempa Pasaman
D'On, Pasaman Barat (Sumbar),- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat terus mencatat kerusakan yang ditimbulkan gempa selama beberapa hari terakhir.
Kasi Kedaruratan BPBD Gustrizal menyebutkan pada fasilitas umum, jalan provinsi di Simpang Empat kilometer 18 sampai Pati kilometer 20 mengalami kerusakan di badan jalan. Aprit jembatan Batang Parhiasan dan Batang Kuranji Kajai juga mengalami kerusakan akibat gempa. Begitupun dengan pipa saluran air bersih dan irigasi di Nagari Kajai juga mengalami kerusakan, Pada bidang sarana dan prasarana umum, sebanyak 15 rumah ibadah mengalami kerusakan dari baik, sedang dan berat. Sebanyak lima unit Sekolah Dasar (SD) dan SLPT di Kecamatan Talamau dan Kinali rusak sedang dan berat. Selanjutnya, kata Gustrizal, kantor pemerintahan dan sarana pendukungnya rusak ringan dan berat.
Sebanyak 500 unit rumah penduduk juga mengalami kerusakan dari baik, ringan, sedang, hingga berat. "Ini data sementara," kata Gustrizal, Minggu (27/2).
Selain data kerusakan pada fisik bangunan, sebanyak 42 orang mengalami luka ringan akibat gempa. Sebanyak 22 orang lainnya mengalami luka berat dan sedang mendapat perawatan di Puskesmas, lima orang mendapat rujukan ke RSUP M Djamil, dan lima orang meninggal dunia. BPBD Pasaman Barat juga menyebut 10.700 orang saat ini mengungsi di tujuh titik posko pengungsian. Sebanyak 1.500 orang berada di pokso pengungsian Jorong Mudik Simpang. Jumlah yang sama juga mengungsi di Jorong Timba Abu. Sementara 2.500 orang berada di Lapangan Bola Limpato, 2.000 orang di Lapangan Bola Kampung Tangah.
Sisanya berada di Lapangan Bola Sukamenanti dengan jumlah 500 orang dan 2.800 orang di halaman Kantor Bupati. Gustrizal mengimbau agar masyarakat waspada, terutama yang berada di area sekitar kaki gunung Talamau yang rawan longsor.
(antara/jpnn)
#GempaPasaman #Sumbar #BPBD