Polisi Duga Konvoi Khilafatul Muslimin Ajak Warga Benci Pemerintah
D'On, Jakarta,- Polda Metro Jaya menduga Khilafatul Muslimin berupaya mengajak masyarakat bergabung dengan kelompoknya melalui aksi konvoi khilafah di Cawang, Jakarta Timur yang viral beberapa waktu lalu.
"Kalau melihat video viral, kegiatan konvoi itu mereka mengajak masyarakat terkait khilafah untuk bergabung," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan, Kamis (2/6/2022).
Zulpan melanjutkan, para peserta konvoi juga diduga membangkitkan rasa kebencian masyarakat terhadap pemerintah yang sah. Hal ini dapat dilihat melalui atribut-atribut yang dibawa para peserta konvoi, seperti poster.
"Ada kata-kata yang mereka buat dalam konvoi itu yang mereka tempelkan, yang membangkitkan kebencian terhadap pemerintah yang sah," bebernya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengerahkan tim khusus untuk menyelidiki aksi konvoi kelompok Khilafatul Muslimin. Aksi ini sebelumnya terjadi di Cawang, Jakarta Timur.
"Polda Metro membentuk tim khusus untuk kasus ini (konvoi Khilafatul Muslimin) dan melakukan penyelidikan," kata Zulpan.
Dikatakan Zulpan, aksi konvoi dengan membawa atribut bertuliskan Khilafatul Muslimin yang dilakukan kelompok tersebut bertentangan dengan hukum di Indonesia.
Untuk itu, Polda Metro Jaya akan terus menyelidiki kasus tersebut dan memberikan penindakan tegas. Apalagi jika ditemukan adanya unsur pidana dari aksi yang dilakukan kelompok itu.
Diberitakan sebelumnya, viral di media sosial aksi konvoi khilafah puluhan motor yang membawa atribut bendera sampai poster dengan tulisan Khilafatul Muslimin di Jakarta Timur.
Konvoi khilafah yang diikuti puluhan motor itu disebut terjadi di Cawang, Jakarta Timur, pada Minggu (29/5/2022) sekitar pukul 09.14 WIB. Terlihat para pemotor itu melintas bergerombol dengan memakai seragam dengan warna dominan hijau.
Dalam konvoi tersebut, para pemotor membawa bendera besar dengan tulisan berbahasa Arab dan poster berisi pesan khilafah.
#KhilafatulMuslimin #Polri #Nasional
