Polda Sumbar Perketat Pengawasan terhadap Mantan Napi Teroris
D'On, Padang (Sumbar),- Pengawasan terhadap mantan narapidana teroris (napiter) di Sumbar diperketat.
Pengetatan pengawasan ini dilakukan pascabom di Polsek Astaanyar, Bandung, Jawa Barat. Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono mengatakan sejauh ini ada napiter yang berindah dari suatu tempat ke tempat yang lain.
"Belum tentu napiter yang sudah bebas itu normal dan aman. Bisa saja dia kembali melakukan perbuatan yang menimbulkan korban," kata Suharyono.
Selain pengetatan pengawasan terhadap napiter, Polda Sumbar akan mencermati embrio baru dari kelompok tertentu yang mungkin melakukan aksi teror. Suharyono menekankan seluruh anggota kepolisian di Polda sumbar mengedepankan tindakan pencegahan dengan memperhatikan kegiatan masyarakat yang cenderung mengarah pada radikalisme.
"Kalau sudah terjadi, berarti tindakan pencegahan kurang berhasil. Kami akan mengambil tindakan represif dengan penegakan hukum maksimal dan tegas," lanjutnya. Suharyono berharap dan meminta masyarakat untuk mencermati kehidupan bermasyarakat, berbangga, dan berbangsa, dan bernegara.
Polres Payakumbuh saat ini sudah meningkatkan pengamanan di markas komando (mako), asrama, mako Polsek sampai ke pribadi masing-masing personel.
Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira mengatakan saat ini unitnya sudah memiliki CCTV di Polres dan Polsek. Terkait pelayanan di Polres Payakumbuh, Alex memastikan masih berjalan seperi biasanya. "Pelayanan masih seperti biasa, akan tetapi ada pemeriksaan terhadap masyarakat yang datang. Kami sudah ada SOPnya," tutup Alex.
(antara/jpnn)
#PoldaSumbar #Teroris #Sumbar
