Breaking News

Puspen TNI: Video Dukungan TNI untuk Anies di Facebook Hoaks


D'On, Jakarta,-
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Laksamana Muda TNI Julius Widjojono, menegaskan video dukungan TNI untuk bakal calon presiden RI 2024 Anies Baswedan yang tersebar di Facebook adalah hoaks.

Video dimaksud disebarluaskan oleh akun Facebook Fredi Anto pada 7 Juni 2023.

"Video itu adalah hoaks," ujar Julius melalui keterangan pers, Minggu (18/6).

Mabes TNI, terang Julius, sudah melakukan penyelidikan terhadap akun Facebook Fredi Anto. Berdasarkan penyelidikan tersebut, akun Facebook Fredi Anto terhubung dengan akun Facebook Tubari Arii dan akun YouTube Relawan Anies Baswedan.

"Akun Facebook Fredi Anto tergabung dalam akun grup Facebook Pak Anis Putra Terbaik Bangsa dan sering memposting video dengan narasi bahwa TNI mendukung Anies Baswedan yang merupakan berita hoaks karena isi video tersebut merupakan potongan dari beberapa video yang diedit dan dijahit," tutur Julius.

Akun Facebook Fredi Anto disebut memposting video editan dari beberapa kegiatan Relawan Anies Baswedan pada acara Pengukuhan Pengurus di Semarang tanggal 17 Desember 2022 dengan pembicara Mayor (Purn) Yoyok Riyo Sudibyo (Mantan Bupati Batang periode 2012-2017) sebagai koordinator purnawirawan TNI.

Akun Facebook Fredi Anto acapkali menyudutkan Presiden Joko Widodo dan bakal calon presiden RI 2024 lainnya.

"Akun Facebook Fredi Anto dalam postingannya sering menyudutkan Presiden Joko Widodo dan Capres lainnya serta merupakan akun buzzer dari pendukung Anies Baswedan untuk menyukseskan Anies Baswedan sebagai Presiden pada tahun 2024", kata Julius.

Julius menambahkan Mabes TNI juga telah melaksanakan kontra opini sebagai cara memutus peredaran video hoaks "dukungan TNI untuk Anies" tersebut.

"Mabes TNI dalam hal ini Satsiber TNI juga telah membuat surat kepada Dirjen Aptika Kemenkominfo untuk pembuatan label HOAX terhadap akun facebook tersebut," imbuhnya.

Perwira Tinggi TNI berbintang dua ini menegaskan pihaknya berkomitmen untuk setia menjaga netralitas sesuai undang-undang. Di sisi lain, ia juga meminta masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi tayangan-tayangan di media sosial.

"Saya tegaskan bahwa semua tayangan atau berita yang menyatakan TNI mendukung salah satu kontestan atau calon itu adalah tidak benar alias hoaks. Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono pada setiap kesempatan selalu mengatakan TNI berada pada posisi netral dalam kontestasi politik di negeri ini," pungkas Julius.


(ryn/dna)


#Hoaks #KapuspenTNI #AniesBaswedan #pemilu2024