Breaking News

Jarang Diketahui Ini Khasiat Buah Matoa Bagi Kesehatan

Buah Matoa

Dirgantaraonline.co.id,-
Khasiat buah matoa ternyata cukup beragam bagi kesehatan. Buah matoa atau Pometia pinnata adalah tanaman tropis yang masih satu keluarga dengan leci dan kelengkeng. Tanaman ini banyak ditemukan tumbuh di daerah Papua, Pulau Fiji, dan sejumlah negara di Asia.

Buah matoa memiliki tekstur mirip seperti rambutan dengan warna yang sama-sama putih. Bentuknya lonjong menyerupai telur puyuh dengan ukurannya yang bisa sampai sebesar buah pinang.

Banyak orang, menyebut buah matoa memiliki rasa unik seperti campuran leci dan durian. Selain enak, matoa ternyata memiliki beberapa manfaat untuk tubuh. Apa saja manfaatnya? Simak ulasan selengkapnya dilansir dari laman halodoc dan berbagai sumber:

Buah Matoa

Di Indonesia, buah matoa banyak ditemukan tumbuh di daerah Papua. Di sana, terdapat tiga jenis matoa yaitu, Pometia pinnata, Pometia coreaceae, dan Pometia acuminata. Pohon yang menghasilkan buah matoa hanya matoa spesies Pometia pinnata.

Di Papua dikenal 2 jenis matoa, yaitu matoa kelapa dan matoa papeda. Ciri yang membedakan keduanya adalah terdapat pada tekstur buahnya. Matoa Kelapa dicirikan dengan daging buah yang kenyal seperti rambutan aceh.

Sedangkan matoa papeda dicirikan oleh daging buahnya yang agak lembek dan lengket. Budidaya pohon matoa dapat dikembangkan dengan dua cara, yakni secara generatif (menanam biji) dan vegetatif (pencangkokan).

Melawan Radikal Bebas

Khasiat atau manfaat buah matoa yang pertama ialah mampu membantu melawan radikal bebas. Manfaat ini diperoleh dari kandungan vitamin C gallic acid yang berperan sebagai antioksidan yang menangkan radikal bebas.

Hal ini tentu sangat bermanfaat bagi tubuh. Sebab, radikal bebas yang menumpuk terlalu banyak dalam tubuh bisa merusak molekul lain seperti DNA, lemak, dan protein. Kerusakan ini bisa meningkatkan risiko penyakit kronis, seperti kanker, diabetes, Alzheimer, dan penuaan dini.

Melawan Penyakit Infeksi

Melansir dari laman hellosehat, disebutkan jika dalam penelitian berjudul Extraction of Fruit Peels of Pometiapinnata menunjukkan kulit buah matoa dapat menghambat perkembangan bakteri.

Adapun bakteri yang dimaksud adalah E. coli, S. aureus, dan B. cereus yang menjadi penyebab seseorang mengalami infeksi saluran napas dan saluran kemih.

Daging buah ini juga mengandung saponin yang bekerja dengan cara merusak bakteri. Namun, penelitian terhadap manfaat daging buah matoa sendiri memang masih terbatas.
 
Meski begitu, para ahli mengungkapkan bahwa bukan tidak mungkin suatu saat nanti buah ini menjadi sumber bahan alami untuk antibiotik.

Tingkatkan Imun dan Lawan Stres

Buah matoa memiliki kandungan vitamin C, maka dari itu jenis buah ini juga bisa membantu meningkatkan imun tubuh. Tak hanya itu, matoa juga bisa membantu lawan stres karena memiliki kandungan vitamin E.

Turunkan Tekanan Darah

Buah matoa mengandung kalium tinggi yang berguna untuk membuang kadar natrium berlebih melalui urine. Natrium merupakan mineral yang ada pada garam dan memicu tekanan darah bila dikonsumsi berlebihan.
 
Selain itu, kalium mengurangi tekanan pada pembuluh darah. Hal ini meringankan kinerja jantung sehingga dapat memompa darah dengan lancar. Proses inilah yang turut menstabilkan tekanan darah dan akan bermanfaat bagi orang yang rentan mengalami hipertensi.

Jaga Kesehatan Organ Reproduksi dan Cegah Kanker

Mengonsumsi buah matoa bisa menjadi solusi alami untuk tingkatkan kesuburan. Selain itu, antioksidan dalam matoa juga mampu menangkal radikal bebas karena bekerja melawannya dan mencegah perkembangan sel kanker.

Jaga Kesehatan Kulit

Manfaat buah matoa untuk kesehatan kulit didapat dari kandungan vitamin C. Zat gizi ini berperan dalam merangsang kolagen di dalam tubuh. Kolagen adalah protein yang menjaga kekencangan kulit.

Tak hanya itu, kolagen juga mempercepat penyembuhan luka. Konsumsi vitamin C yang mencukupi bisa melindungi kulit dari polusi dan sinar ultraviolet yang memicu penuaan dini.

Atasi Masalah Disentri

Buah matoa kerap digunakan penduduk lokal untuk menyembuhkan disentri. Terkait hal ini, perlu penelitian lebih lanjut untuk memastikan manfaat buat matoa untuk mengatasi disentri.

Disentri sendiri adalah peradangan dan infeksi pada usus. Kondisi ini mengakibatkan penderitanya mengalami diare yang mengandung darah atau lendir.

Kondisi ini dapat terjadi sebagai akibat dari infeksi bakteri atau parasit. Infeksi ini biasanya menyebar sebagai akibat dari kebersihan atau sanitasi yang buruk.

Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Menjalankan aktivitas sehari-hari membutuhkan daya tahan dan vitalitas. Mengonsumsi buah matoa dapat meningkatkan produktivitas kerja dan daya tahan tubuh. Daya tahan tubuh erat kaitannya dengan stamina. Senyawa gula yang terdapat dalam buah matoa dapat bekerja menambah energi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Jaga Kesehatan Tulang

Manfaat buah matoa yang satu ini didapat dari kandungan berbagai zat gizi, seperti kalsium, fosfor, dan vitamin C.

Kalsium dan fosfor merupakan mineral penting untuk tulang. Ketiganya membangun struktur tulang agar tetap padat.

Sementara itu, vitamin C merangsang pembentukan kolagen, yakni protein yang penting di dalam tulang. Vitamin ini juga merangsang sel osteoblas atau sel pembentuk tulang.


(Rini)

#BuahMatoa #Kesehatan #Global #SerbaSerbi