Breaking News

Perlu Diketahui, Ini Penjelasan Perbedaan Universitas, Politeknik, Institut, Akademi, dan Sekolah Tinggi

Ilustrasi kuliah di luar negeri

Dirgantaraonline.co.id,-
Setiap tahun ribuan mahasiswa baru di seluruh dunia memasuki babak baru dalam perjalanan pendidikan mereka dengan memulai semester kuliah.

Memasuki perguruan tinggi adalah momen yang ditunggu-tunggu, para mahasiswa mengalami banyak perubahan, tantangan, dan peluang baru.

Dalam memasuki perguruan tinggi ada beragam jenis institusi pendidikan tinggi yang memiliki perbedaan dalam pendekatan, tujuan, dan program pendidikannya.

Beragam jenis tersebut dibagi menjadi 5 yaitu, universitas, politeknik, institut, akademi, dan sekolah tinggi. Kelimanya memiliki perbedaan, terletak pada program studi yang ditawarkan, jenjang studi, jalur masuk, dan gelar yang diperoleh setelah lulus.

Berikut penjelasan universitas, politeknik, institut, akademi, dan sekolah tinggi:

1. Politeknik

Politeknik adalah institusi pendidikan tinggi yang mengedepankan pengajaran keterampilan praktis dan penerapan ilmu. Berbeda dengan universitas, politeknik khusus menawarkan jenjang studi vokasi dalam bentuk program D3 dan D4. Fokus utamanya adalah mempersiapkan lulusan untuk menghadapi tantangan dunia kerja.

Oleh karena itu, pendekatan pembelajaran di politeknik lebih cenderung praktis daripada teori. Jenis perguruan tinggi ini sangat sesuai bagi individu yang berasal dari latar belakang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

2. Universitas

Universitas merupakan lembaga pendidikan tinggi yang terdiri dari beberapa fakultas yang menyediakan beragam disiplin ilmu. Biasanya, terdapat sekitar 5 hingga 15 fakultas dengan puluhan program studi yang ditawarkan di dalam satu institusi universitas. Beberapa contoh fakultas yang umum ditemukan di universitas antara lain Fakultas Kedokteran, Fakultas Pertanian, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Peternakan, Fakultas Seni, dan lain sebagainya.

Universitas juga menawarkan jenjang studi dengan gelar berbeda. Mahasiswa D3 akan memperoleh gelar ahli madya (A.Md), mahasiswa D4 akan memperoleh gelar sarjana terapan (S.Tr), mahasiswa S1 akan memperoleh gelar sarjana yang diikuti oleh nama rumpun ilmu, mahasiswa S2 dengan gelar master, dan terakhir S3 yang bergelar profesor.

3.Institut

Jumlah opsi jurusan yang ditawarkan di institut cenderung lebih terbatas dibandingkan dengan universitas atau politeknik. Sebuah institut biasanya fokus pada 1 hingga 3 bidang ilmu tertentu. Sebagai contoh, Institut Teknologi Bandung (ITB) memiliki fokus pada bidang Teknik, Bisnis, dan Desain. Disamping itu, ada Institut Kesenian Jakarta yang khusus menawarkan ilmu dalam bidang Film, Seni Rupa, dan Seni Pertunjukan.

Institut menyediakan pilihan jenjang studi mulai dari diploma hingga pascasarjana. Prosedur penerimaan mahasiswa baru ke institut serupa dengan universitas, melalui jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negri (SNMPTN), ujian tulis berbasi komputer (UTBK-SBMPTN), serta jalur seleksi mandiri.

Karakteristik ini membuat institut menjadi tempat yang cocok bagi mereka yang ingin memfokuskan studi mereka dalam bidang ilmu tertentu dan mendapatkan pendidikan yang lebih mendalam dalam lingkup tersebut.

4.Sekolah Tinggi

Perguruan tinggi jenis sekolah tinggi (ST) memiliki cakupan pendidikan yang mencakup vokasi, sarjana, dan pascasarjana dalam satu bidang ilmu tertentu. Sebagai contoh, sekolah tinggi akuntansi negara (STAN) menawarkan program studi dalam bidang Akuntansi, Ekonomi, dan Manajemen. Disamping itu, sekolah tinggi pariwisata (STP) Bandung memiliki program studi yang mengarahkan pada pendidikan di bidang perhotelan dan pariwisata.

Sekolah tinggi menyediakan berbagai jenjang studi mulai dari diploma 3 (D3) hingga doktor (S3). Proses penerimaan mahasiswa baru di sekolah tinggi umumnya dilakukan melalui seleksi mandiri di masing-masing kampus. Karakteristik ini membuat sekolah tinggi menjadi pilihan yang sesuai bagi mereka yang ingin mendapatkan pendidikan yang berfokus pada bidang ilmu tertentu, mulai dari tingkat vokasi hingga jenjang doktor.

5. Akademi

Institusi pendidikan tipe akademi memiliki fokus pada penyelenggaraan pendidikan vokasi dalam suatu bidang ilmu khusus. Contohnya adalah Akademi Militer, Akademi Kepolisian, Akademi Angkatan Laut, Akademi Kebidanan, dan Akademi Keperawatan, serta jenis lainnya.

Pilihan jenjang studi yang ditawarkan dimulai dari Diploma III (D3) dan Diploma IV (D4), yang setara dengan gelar Sarjana Terapan. Setelah menyelesaikan studi, lulusan akan memperoleh gelar Ahli Madya (A.Md) atau Sarjana Terapan (S.Tr), sesuai dengan program yang diambil.

Proses penerimaan mahasiswa baru ke akademi umumnya melalui jalur seleksi mandiri yang diselenggarakan oleh masing-masing kampus. Karakteristik ini menjadikan akademi pilihan yang sesuai bagi mereka yang ingin mendapatkan pendidikan vokasi khusus dalam suatu bidang ilmu tertentu dan memperoleh gelar yang sesuai dengan pilihan program studi mereka.


(mond)

#Pendidikan #Universitas #SekolahTinggi #Institut #Akademi #Politeknik #TipsMasukKuliah