Breaking News

Kronologi Lettu AAP Kabur saat Diinterogasi Kasus Pelecehan 7 Prajurit

Ilustrasi 

D'On, Tangerang (Banten),-
Seorang perwira pertama dari Batalyon Artileri Pertahanan Udara/Kostrad TNI AD diduga melakukan pelecehan seksual terhadap tujuh prajurit pria bawahannya yang seluruhnya berpangkat prajurit dua (prada).

Kepala Penerangan (Kapen) Komando Cadangan Strategis TNI AD (Kostrad) Kolonel Inf. Hendhi Yustian menyampaikan pelaku dugaan pelecehan perwira TNI berinisial Letnan Satu (Lettu) AAP itu merupakan seorang komandan baterai (danrai).

Ditahan di Tangerang

Pelaku dugaan pelecehan perwira TNI itu telah ditahan oleh Detasemen Polisi Militer (Denpom) Jaya/1 Tangerang setelah dia sempat melarikan diri dari satuan (desersi).

"Yang bersangkutan sempat melarikan diri, tetapi tadi malam (Rabu, 20/9), pelaku ini menyerahkan diri ke satuan kemudian langsung diserahkan ke Denpom 1 Tangerang," kata Hendhi Yustian.

Pemeriksaan saksi

Dia mengatakan sebelum pelaku dugaan pelecehan perwira TNI menyerahkan diri, penyidik dari Denpom Jaya/1 Tangerang telah memeriksa sejumlah saksi, yaitu para korban.

Dia mengatakan proses hukum terhadap pelaku dugaan pelecehan perwira TNI saat ini masih ditangani oleh Denpom Jaya.

Kolonel Hendhi memastikan pelaku dugaan pelecehan perwira TNI bakal dihukum berat apabila dia terbukti bersalah.

"Jika benar terbukti maka yang bersangkutan dihukum dengan hukuman tambahan pemecatan dari dinas keprajuritan selain hukuman atas asusilanya," katanya

Kasus pelecehan perwira TNI terhadap tujuh prajurit Yonarhanud 1/PBC/Kostrad terungkap setelah ada pendalaman internal di satuan.

Laporan anonim via WhatsApp

Kasus dugaan pelecehan perwira TNI ini diperiksa oleh satuan setelah ada laporan anonim dari nomor WhatsApp mengenai dugaan kekerasan seksual yang dilakukan oleh pelaku ke bawahannya.

Dari pemeriksaan internal itu, dugaan pelecehan perwira TNI tersebut diduga terjadi pada November 2021, Februari 2023, Maret 2023, April 2023, Mei 2023, Juni 2023, Juli 2023.

Lettu AAP ditangkap

Kemudian, satuan pun memerintahkan jajarannya di bagian intelijen untuk mencari pelaku. Lettu AAP pun sempat ditangkap di depan Koperasi Yonarhanud 1/PBC/1 Kostrad pada Sabtu (16/9) pekan lalu, sekitar pukul 21:15 WIB.

Terduga pelaku dibawa ke Kantor Staf 1/Intelijen dengan tangan terborgol ke belakang, dan dia pun diinterogasi oleh jajaran intelijen satuan.

Kabur beberapa hari lalu menyerahkan diri

Dalam proses interogasi itu, borgol sempat dilepas hingga akhirnya pada pukul 23.40 WIB, Lettu AAP melarikan diri lewat jendela.

Jajaran intelijen satuan beserta provost dan prajurit yang ada di lokasi pun mencari Lettu AAP mulai pukul 23.41 WIB.

Beberapa hari berselang, Lettu AP terduga pelecehan perwira TNI itu akhirnya menyerahkan diri pada Rabu (20/9) malam.

(Antara, yoa/gil)


#TNI #Militer #pelecehanseksualperwiraTNI #Kostrad