Cuaca Panas Bikin Tubuh Cepat Dehidrasi, Bagaimana Cara Mencegahnya?
Ilustrasi
Dirgantaraonline.co.id,- Belakangan ini, kita sedang merasakan cuaca yang sangat panas. Apakah kamu juga merasakan?
Di beberapa wilayah Indonesia, seperti Pulau Jawa dan sekitarnya suhu panasnya bisa mencapai 37 derajat!
Cuaca panas ini bisa bikin kadar air dalam tubuh menjadi berkurang drastis atau yang disebut dehidrasi.
Jika tubuh mengalami dehidrasi, maka volume dan tekanan darah yang ada di tubuh kita akan menurun.
Akibatnya, organ penting di dalam tubuh tidak mendapatkan pasokan oksigen dan nutrisi yang cukup.
Hmm, lalu bagaimana caranya mencegah dehidrasi saat cuaca panas terik seperti ini, ya? Cari tahu, yuk!
1. Minum Banyak Air Putih
Cara untuk mencegah agar dehidrasi tidak terjadi adalah dengan minum air putih dalam jumlah yang cukup.
Ini karena suhu panas terik ini bisa membuat tubuh kehilangan cairan lebih cepat melalui keringat kita.
Meskipun aktivitas padat, teman-teman tidak boleh lupa untuk minum air putih. Bisa dingin atau tidak.
Kalau sedang beraktivitas di luar rumah, jangan lupa membawa botol air untuk tetap terhidrasi dengan mudah.
Sebenarnya, tidak semua orang memerlukan jumlah air putih yang sama, tapi umumnya 8 gelas per hari.
2. Makan Buah Kaya Serat
Selain minum air, kita juga bisa mendapatkan konsumsi cairan melalui berbagai buah yang kaya serat, lo.
Sebagian besar buah-buahan mengandung sejumlah besar air, seperti semangka, melon, stroberi, dan mentimun.
Ketika kita mengonsumsi buah-buahan ini, artinya kita sudah mendapat tambahan cairan untuk tubuh.
Tak hanya bikin segar, asupan serat juga bisa bikin kita merasa kenyang lebih lama daripada buah lainnya, lo.
3. Menjaga Aktivitas Fisik
Ketika di luar sedang panas terik, hindari aktivitas fisik yang berat selama jam-jam puncak panas, ya.
Di jam-jam antara pukul 10 pagi hingga 3 sore, sebaiknya lakukan aktivitas di dalam ruangan.
Sebab, terlalu lama terpapar sinar Matahari bisa menyebabkan kita kelelahan dan dehidrasi lebih cepat.
Kalau terpaksa harus beraktivitas di luar, jangan lupa untuk menggunakan topi dan kacamata hitam.
Kalau teman-teman berencana berolahraga, pilihlah waktu yang lebih sejuk seperti pagi maupun sore hari.
4. Batasi Konsumsi Kafein
Saat cuaca terik seperti ini, maka es teh adalah salah satu minuman yang banyak dipilih masyarakat.
Ini karena minum es teh bisa bikin tubuh kembali segar. Tapi, ternyata es teh mengandung kafein.
Konsumsi kafein bisa memiliki efek diuretik pada tubuh. Artinya, kafein bisa bikin meningkatkan produksi urine.
Dengan begitu, tubuh jadi lebih cepat kehilangan cairan dan bisa berkontribusi pada risiko dehidrasi.
Oleh karena itu, jangan menggantikan air putih dengan minuman berkafein, terutama saat cuaca panas.
5. Perhatikan Warna Urine
Tahukah teman-teman? Ternyata warna urine bisa jadi indikator penting dari tingkat hidrasi tubuh kita, lo.
Urine yang jernih atau kuning muda dapat menandakan bahwa tubuh teman-teman sudah cukup terhidrasi.
Kebalikannya, urine yang berwarna gelap bisa jadi tanda kalau teman-teman perlu minum lebih banyak air.
Nah, itulah cara yang bisa dilakukan untuk mencegah dehidrasi saat cuaca panas. Semoga bisa bermanfaat, ya.
(Rini)
