Breaking News

6 Buah Penurun Kolesterol yang Disebut dalam Al-Qur’an

Ilustrasi buah penurun Kolesterol 

Dirgantaraonline.co.id,-
Kolesterol tinggi atau hiperkolesterolemia adalah kondisi ketika seseorang memiliki terlalu banyak lemak dalam darah. Kondisi ini menjadi faktor risiko bagi penyakit lainnya, terutama pada jantung dan pembuluh darah.

Berdasarkan laporan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada 2022, angka penderita kolesterol di Indonesia mencapai 28% dari total jumlah penduduk. Tekanan darah tinggi (hipertensi) dan peningkatan kadar low-density lipoprotein (LDL) juga disebut kolesterol jahat. Kolesterol jahat adalah faktor risiko yang sering muncul bersamaan, sehingga menimbulkan masalah ganda dalam perkembangan penyakit kardiovaskular.

Kondisi-kondisi ini, yang umumnya dianggap terjadi pada kelompok usia yang lebih tua, sekarang banyak terjadi pada remaja karena pola hidup, kurangnya olahraga, faktor stres, obesitas, dan lainnya. United States Department of Agriculture (USDA) merekomendasikan pembatasan asupan kolesterol total (lemak) hingga 300 mg per hari.

Hal ini disebabkan oleh fakta kelebihan kolesterol dalam tubuh dapat menumpuk di dinding arteri, sehingga meningkatkan risiko kerusakan arteri, pembentukan plak, penyempitan arteri, dan masalah peredaran darah.

Dalam dunia kesehatan, Al-Qur’an dapat menjadi panduan dalam memilih asupan yang sehat dan kaya khasiat. Al-Qur’an memberikan manfaat kesehatan dan pengetahuan tentang berbagai makanan, termasuk buah-buahan yang dapat menurunkan kolesterol. Berikut ini deretan buah dalam Al-Qur’an yang dapat menurunkan kolesterol, yang dikutip dari berbagai sumber, Kamis (9/11/2023).

Buah Penurun Kolesterol yang Disebut dalam Al-Qur’an

1. Kurma
Kurma adalah salah satu buah paling umum yang disebutkan dalam Al-Qur'an dan merupakan bagian dari sunnah. Disebutkan lebih dari 20 kali dalam Al-Qur’an, salah satunya dalam surah Ar-Rahman ayat 10-11 yang artinya, “Dan bumi Dia bentangkan bagi makhluk-makhluk, di dalamnya terdapat buah-buahan dan pohon kurma yang pelepahnya (kurma).”

Kurma memiliki serat dalam jumlah besar yang berperan dalam menurunkan kadar kolesterol darah. Makanan berserat tinggi seperti kurma juga membuat kenyang dalam waktu lama, sehingga meningkatkan peluang untuk menambahkan lebih banyak lemak ke dalam makanan.

Kandungan niasin pada kurma menurunkan kadar trigliserida dan LDL dalam darah, sehingga melindungi jantung dan sistem peredaran darah. Kandungan asam folat di dalam kurma memberikan perlindungan terhadap aterosklerosis dan masalah jantung lainnya. Selain menjadi sumber protein, serat, dan vitamin, kurma juga merupakan penambah energi yang baik karena mengandung gula alami seperti fruktosa dan glukosa.

2. Ara atau Tin
Buah ara disebutkan dalam Al-Qur'an dalam surah At-Tin ayat 1-4 yang artinya, “Demi pohon Ara dan Zaitun, dan demi Tur, gunung Sinai, dan demi kota yang damai ini, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.”

Buah ara adalah sumber serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang baik. Semua kandungan tersebut membantu mengatur sistem pencernaan yang sehat dan bahkan dapat membantu menurunkan kolesterol.

Buah ini mengandung fenol, omega-3, dan omega-6. Buah ara juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan mengendalikan diabetes dengan mengurangi jumlah insulin yang dibutuhkan oleh penderita.

3. Zaitun
Buah zaitun disebutkan berkali-kali dalam Al-Qur’an, salah satunya dalam surah An-Nahl ayat 11 yang artinya, “Dia menumbuhkan bagimu tanaman-tanaman yang ada padanya, pohon zaitun, pohon kurma, tanaman anggur, dan segala buah-buahan. Sesungguhnya di dalamnya terdapat tanda bagi orang-orang yang berpikir.”

Manfaat buah zaitun sangat banyak, di antaranya membantu mencegah penyakit jantung dan menurunkan tekanan darah karena asam oleat di dalam buah ini. Secara umum, karena senyawa fenolik seperti hidroksitirosol yang terkandung di dalam buah zaitun, juga membantu meningkatkan aliran darah dalam tubuh, sehingga dapat menjaga kesehatan jantung.

Hidroksitirosol yang sama juga membantu meningkatkan kadar pengendapan kalsium, sehingga dapat menyehatkan tulang. Buah zaitun juga membantu mengurangi peradangan dan membantu mengurangi nyeri pada persendian, otot, serta tendon tubuh.

4. Anggur
Buah anggur berumur sekitar 8.000 tahun ketika pertama kali dibudidayakan pada wilayah yang sekarang lebih luas di Timur Tengah. Anggur adalah buah yang populer dan bergizi tinggi, disebutkan juga dalam Al-Qur'an:

“Dan Kami tumbuhkan bagimu kebun-kebun kurma dan pohon anggur yang di dalamnya banyak buah-buahan dan yang dapat kamu makan.” (QS Al-Mu’minun ayat 19)

“Dan Kami jadikan kebun-kebun kurma dan anggur, dan Kami jadikan kebun-kebun kurma dan anggur, dan Kami keluarkan mata-mata air di dalamnya, sehingga mereka dapat memakan buah-buahannya, padahal itu bukan buatan tangan mereka. Bukankah mereka akan mengucapkan terima kasih?.” (QS Yasin ayat 34-35)

Manfaat mengonsumsi buah anggur antara lain menambah kandungan zat besi, mineral dalam tubuh, dan mengatur sistem pencernaan. Buah ini membantu ginjal mengeluarkan limbah seperti urea. Selain itu, anggur juga kaya akan tembaga, besi, dan mangan, yang semuanya penting dalam membantu membangun kekuatan tulang.

Tidak hanya itu, anggur mampu meningkatkan kadar oksida nitrat dalam darah, membantu mencegah penggumpalan darah, dan mengurangi kemungkinan terkena serangan jantung.

5. Delima
Buah delima dapat menjadi buah favorit karena sering diolah menjadi jus dan berbagai hidangan. Buah delima sering disebutkan dalam kaitannya dengan surga dan anugerah Allah kepada umat manusia. Adapun buah delima disebutkan tiga kali dalam Al-Qur'an, salah satunya pada surah Al-An’am ayat 99, yang artinya:

“Dialah yang menurunkan air dari langit. Kemudian Kami tumbuhkan dengannya tumbuh-tumbuhan yang bermacam-macam. Kemudian dari situ Kami keluarkan biji-bijian yang bertumpukan satu sama lain. Dari pohon palem, dari pucuknya, muncul tandan-tandan yang menggantung rendah. (Kami menghasilkan) kebun-kebun anggur, zaitun, dan delima, baik yang serupa maupun yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya, ketika ia berbuah, dan pada saat matangnya. Sesungguhnya pada semua itu terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang beriman.”

Buah ini tidak hanya bersifat antibakteri dan antivirus, tetapi membantu mengurangi plak gigi dan penyakit mulut. Mengonsumsi buah delima secara teratur dapat membantu menjaga aliran darah tetap baik, sehingga mengurangi risiko masalah jantung. Buah delima dapat membantu mengatasi masalah pencernaan, menjaga keseimbangan potasium-natrium dalam tubuh, serta memastikan fungsi reguler dari sistem saraf dan otot tubuh.

6. Pisang
Pisang juga merupakan sumber serat baik yang membantu mengurangi kolesterol. Pisang juga rendah sodium dan kaya potasium, yang membantu menurunkan tekanan darah. Selain itu, buah ini mengandung folat dan vitamin B-6, yang penting untuk perlindungan terhadap pengerasan dan penyempitan arteri.

Pisang memiliki banyak manfaat kesehatan yang dapat membantu menjaga keseimbangan tubuh. Disebutkan dalam Al-Qur’an surah Al-Waqiah ayat 27-30, yang artinya:

“Dan golongan kanan, Alangkah bahagianya golongan kanan itu. Berada di antara pohon bidara yang tak berduri. Dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya). Dan naungan yang terbentang luas.”

Banyak sekali manfaat pisang bagi kesehatan, antara lain menurunkan tekanan darah, menjaga berat badan, mengatur sistem pencernaan, menyeimbangkan cairan tubuh, dan membantu mengatur fungsi ginjal.


(Rini)

#BuahPenurunKolesterol #Buah #BuahDalamAlQuran