Breaking News

Survei Capres Terbaru Versi Charta Politika: Elektabilitas Ganjar Pranowo Tertinggi Dari Prabowo dan Anies

Ilustrasi Capres 2024

D'On, Jakarta,- 
Lembaga survei Charta Politika merilis hasil jejak pendapat terkait elektabilitas tiga bakal calon presiden 2024.

Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan, hasil survei mereka menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo paling tinggi dibanding dua bacapres lainnya, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

"Dalam simulasi tiga nama, Ganjar Pranowo menjadi pilihan tertinggi diikuti oleh Prabowo Subianto dan Anies Baswedan," kata Yunarto dalam konferensi pers secara daring dikutip, Senin (6/11/2023).

Adapun perolehan yang diraih Ganjar mencapai 36.9 persen, diikuti Prabowo dengan 35.3 persen dan Anies 24.3 persen.

Survei ini dilakukan Charta secara nasional pada tanggal 26 hingga 31 Oktober melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur.

Jumlah sampel yang digunakan dalam survei ini sebanyak 2.400 responden yang tersebar secara proporsional di 38 provinsi.

Adapun metode yang digunakan ialah multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei Poltracking: Prabowo Unggul

Sedangkan menurut survei Poltracking Indonesia, hasil simulasi elektabilitas capres 2024 secara head to head, Prabowo Subianto unggul melawan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Survei yang dilakukan pada 3-9 September 2023 itu menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan melibatkan 1.220 responden. Mereka adalah warga yang memiliki hak pilih, yaitu berusia 17 tahun ke atas.

Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka langsung dengan responden. Margin of error survei berada pada +- 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Direktur Eksekutif Poltracking, Hanta Yuda menjelaskan dalam simulasi Prabowo lawan Anies, Prabowo unggul dengan selisih sekitar 22,9 persen. Sementara itu, Ganjar Pranowo unggul dibandingkan Anies dalam simulasi Ganjar vs Anies dengan selisih sekitar 16,8 persen.

"Meski survei menanyakan dua kandidat, yang menarik adalah Prabowo Subianto unggul. Bahkan, jika dua putaran terjadi, Prabowo unggul 51,2 persen. Jika menggunakan syarat treshold pemilu 50 persen plus 1," ujar Hanta dalam konferensi pers pada Sabtu (7/10).

"Itu sudah mayoritas ya. Prabowo 51,2 persen, Anies Baswedan 28,3 persen," imbuh Hanta.

Menurutnya, simulasi head to head Prabowo Vs Ganjar ini menarik. Pasalnya, Prabowo kembali unggul atas Ganjar dengan selisih 6,3 persen.

Hanta menjelaskan salah satu faktor yang membuat Prabowo bisa unggul atas Ganjar, yakni pemilih Anies Baswedan yang beralih mendukung Prabowo.

"Lalu kita hadapkan capres kuat, Prabowo dan Ganjar jika kita hadapkan praktis jaraknya melebar di luar margin, di luar 2,9 persen. Prabowo unggul di angka 46,1 persen; kemudian Ganjar 39,8 persen, yang jawab nggak tahu 13,1 persen," jelas Hanta.

Hal itu tampak dari perbedaan jumlah responden yang tidak menjawab dalam simulasi head to head Prabowo Vs Anies dan Prabowo Vs Ganjar.

Dalam simulasi head to head Prabowo Vs Anies, responden yang menjawab sebanyak 20,5 persen. Sementara itu, dalam simulasi Prabowo Vs Ganjar menjadi 14,1 persen.

"Jika kita pasangkan di head to head yang ada Anies (orang yang jawab) TT (tidak tahu) itu 20 persen. Hal penting adalah ada perpindahan pemilih Anies yang masuk ke Prabowo yang menyebabkan angka kedua capres melebar di luar margin unggul Prabowo. Itu poin penting survei ini," tuturnya.

Berikut hasil survei simulasi head to head capres 2024:

Prabowo Subianto lawan Ganjar Pranowo
Prabowo Subianto: 46,1%
Ganjar Pranowo: 39,8%
Tidak tahu/tidak jawab: 14,1%

Prabowo Subianto lawan Anies Baswedan
Prabowo Subianto: 51,2%
Anies Baswedan: 28,3%
Tidak tahu/tidak jawab: 20,5%

Ganjar Pranowo lawan Anies Baswedan
Ganjar Pranowo: 47,5%
Anies Baswedan: 30,7%
Tidak tahu/tidak jawab: 21,8%


(suara)

#ChartaPolitika #SurveiCapres #Pilpres2024 #politik #nasional