Hujan Abu Dampak Erupsi Gunung Marapi Selimuti 4 Kecamatan di Kabupaten Agam
Diselimuti Kabut Asap Tim SAR gabungan terus cari Korban Erupsi Gunung Marapi
D'On, Agam (Sumbar),- Hujan abu imbas erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat masih terjadi di sejumlah wilayah Kabupaten Agam hingga Selasa (5/12). Berdasarkan data Pemkab Agam, salah satu wilayah yang masih terdampak adalah Kecamatan Canduang.
Selain itu, ada beberapa kecamatan lainnya, seperti Kecamatan Sungai Pua, Kecamatan Ampek Angkek, dan Kecamatan Malalak.
"Sampai hari ini masih ada hujan abu, hanya hujan abu, kerikilnya sudah tidak ada," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Bambang Wasito dalam keterangan tertulis.
Meski terdampak hujan abu, Bambang menyebut warga yang berada di empat kecamatan itu tidak ada yang mengungsi. Warga juga telah diimbau untuk mengurangi aktivitas di luar rumah.
"Warga yang mengungsi sampai saat ini alhamdulillah masih nihil," ucap Bambang.
Selain itu, warga juga diimbau untuk menggunakan masker apabila harus beraktivitas di luar rumah. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi dampak kesehatan akibat abu vulkanik tersebut.
Pemkab Agam saat ini juga telah menyiapkan pusat kesehatan apabila ada warga yang kesehatannya terdampak akibat aktivitas vulkanik Gunung Marapi.
Pusat kesehatan tersebut disiagakan pada puskesmas-puskesmas sekitar dan satu pusat kesehatan yang berdekatan dengan pos komando (posko) penanganan darurat Erupsi Gunung Marapi.
"Pemerintah Kabupaten Agam telah mengaktifkan dan menyiagakan pusat kesehatan di puskesmas-puskesmas dan satu yang berdekatan dengan posko penanganan darurat di Kantor Walinagari Batupalano selama 24 jam," tutur Bambang.
Sebelumnya, Gunung Marapi di wilayah Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat, meletus pada Minggu (3/12) sekitar pukul 14.54 WIB.
Meletusnya gunung api berketinggian 2.891 mdpl ini ditandai dengan muntahan kolom abu berisi material vulkanik hingga 3.000 meter dari puncak kawah yang disertai suara gemuruh.
Imbas erupsi tersebut, hujan abu dilaporkan terjadi di wilayah Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam dengan intensitas tinggi hingga membuat suasana menjadi sangat pekat dan gelap.
Kantor SAR Kota Padang mencatat ada 75 pendaki yang berada di Gunung Marapi, Sumatera Barat saat terjadi erupsi. Sebanyak 52 pendaki di antaranya ditemukan dalam keadaan selamat dan telah dievakuasi.
Berdasarkan data teranyar, jumlah pendaki tewas akibat erupsi ini mencapai 22 orang. Kemudian, hingga saat ini satu orang pendaki masih dalam upaya pencarian.
(dis/chri)
#ErupsiGunungMarapi #DampakAbuVulkanikGunungMarapi #Sumbar
