Breaking News

Pengungsi Rohingya di Pidie Dikabarkan Babak Belur Diamuk Warga

Ilustrasi pengungsi Rohingya 

D'On, Aceh,-
Seorang pengungsi Rohingya yang tinggal di lokasi penampungan di Desa Kulam, Kecamatan Batee, Kabupaten Pidie, Aceh, dikabarkan babak belur diamuk warga sekitar.

Pengungsi tersebut bernama Mujammed Jahid (23). Ia disebut mengalami luka lebam di sekujur wajahnya setelah dikeroyok oleh warga hingga dilarikan ke Rumah Sakit setempat.

Informasi yang beredar, warga memukul Mujammed karena diduga melakukan rudapaksa terhadap perempuan etnis Rohingya yang berada di penampungan itu.

Pejabat UNHCR Indonesia Munawaratul Makhya membenarkan bahwa ada pengungsi Rohingya yang dipukuli oleh warga.

"Sempat dipukuli dan sekarang sudah membaik," kata Munawaratul dilansir dari CNNIndonesia.com, Minggu (10/12).

Namun ia enggan menyebutkan apa penyebab warga melampiaskan kemarahan itu ke pengungsi Rohingya. Munawaratul hanya menyebut insiden dipicu oleh informasi yang kurang mengenakkan yang dilakukan korban.

"Mungkin ada informasi yang kurang mengenakkan yang infonya dilakukan oleh korban, tapi tujuan warga baik, yaitu untuk memastikan semua pengungsi aman," ujarnya.

Karena informasi itu, kata dia, warga lalu ramai-ramai datang ke lokasi penampungan untuk mencari pelaku dan melakukan pemukulan.

"Karena ramai sekali warga yang datang, tidak bisa dibendung," katanya.

Kapolres Pidie, AKBP Imam Asfali mengatakan pihaknya masih melakukan pengecekan di lokasi penampungan terkait kasus tersebut.

"Belum dapat info. Segera kita cek," kata Imam.


(dra/wis)


#PengungsiRohingya #Aceh #Imigran