Meta Melarang Akun Resmi Ayatollah Ali Khamenei di Facebook dan Instagram

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei 

D'On, Iran,- Meta, perusahaan induk Facebook dan Instagram, telah menghapus akun resmi Ayatollah Ali Khamenei dari kedua platform tersebut. Langkah ini diambil menyusul kritik atas dukungan Khamenei terhadap serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober 2023. 

Khamenei secara terbuka memuji serangan tersebut dalam pidatonya, menyebabkan Meta menghapus akun tersebut karena dianggap melanggar kebijakan mereka yang melarang organisasi atau individu yang menyatakan misi kekerasan atau terlibat dalam kekerasan.

Meskipun Meta tidak memberikan penjelasan rinci tentang alasannya, kebijakan mereka menyatakan bahwa mereka tidak mengizinkan kehadiran organisasi atau individu yang terlibat dalam kekerasan di platform mereka, termasuk yang ditetapkan sebagai teroris oleh pemerintah AS.

Meta, yang berbasis di Menlo Park, California, tidak memberikan penjelasan spesifik tentang alasannya. Namun, mereka mengatakan menghapus akun tersebut "karena berulang kali melanggar kebijakan kami".

"Kami tidak mengizinkan organisasi atau individu yang menyatakan misi kekerasan atau terlibat dalam kekerasan untuk hadir di platform kami," demikian isi kebijakan tersebut, seperti dilansir The Guardian, Sabtu (10/2/2024). 

Sebelumnya, Facebook telah dilarang di Iran sejak sengketa pemilu presiden tahun 2009, dan dukungan Khamenei terhadap Hamas telah menimbulkan kritik sejak ia bergabung dengan platform tersebut pada tahun 2012.

Selain itu, Iran telah memberikan dukungan kepada Hamas, meskipun tidak secara langsung mengarahkan serangan pada Oktober 2023. Serangan Israel terhadap Hamas di Jalur Gaza telah memicu ketegangan di Timur Tengah dan menyebabkan lebih dari 27.000 warga Palestina tewas.

Sementara itu, tekanan untuk mendesak Khamenei mundur semakin meningkat, terutama setelah protes massal atas kematian Mahsa Amini pada tahun 2022. Namun, Khamenei masih memiliki akun di platform lain seperti Twitter.

Kebijakan Meta untuk menghapus akun resmi Khamenei mencerminkan upaya mereka untuk membatasi kehadiran individu atau organisasi yang terlibat dalam kekerasan di platform mereka, serta menanggapi kritik atas dukungan Khamenei terhadap Hamas. Langkah ini menunjukkan bagaimana platform media sosial semakin menjadi arena politik global di mana konten yang dianggap melanggar kebijakan dapat dihapus tanpa pemberitahuan terlebih dahulu kepada pengguna terkait.

(*)

#Meta #Facebook #Instagram #Iran #Internasional