Mundurnya Beberapa Orang Terdekat Jokowi dan Perubahan Politik Jelang Pilpres 2024

Jokowi 

D'On, Jakarta,- Dalam kejadian yang mengejutkan, beberapa rekan dekat Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengundurkan diri dari jabatannya, menandakan pergeseran loyalitas menjelang Pemilihan Presiden 2024.

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid, mengomentari transformasi Jokowi, yang pernah diakui sebagai pemimpin terhormat dan berintegritas. Perubahan ini terjadi seiring pencalonan putranya, Gibran Rakabuming Raka, sebagai calon Wakil Presiden bersama calon Presiden Prabowo Subianto.

Beberapa tokoh yang mengundurkan diri dari posisi pemerintah di lingkaran terdekat Jokowi termasuk Mahfud MD, Andi Widjajanto, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Anggit Nugroho, Eko Sulistyo, dan Jaleswari Pramodhawardani. Kepergian dari PDI Perjuangan, yang mendukung Jokowi dalam dua pemilihan sebelumnya, menjadi perhatian khusus karena tidak diiringi ucapan terima kasih.

Usman memuji keputusan Mahfud MD yang dianggapnya sebagai langkah terhormat setelah mengundurkan diri sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan. Dia menyarankan agar menteri lain yang terlibat dalam kontes pemilihan atau kampanye politik praktis juga mengikuti jejak tersebut.

Sementara itu, Ahok, setelah mengundurkan diri sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), secara terbuka menyatakan dukungannya untuk pasangan Ganjar-Mahfud dalam Pemilihan Presiden 2024. Dia mengumumkan niatnya untuk berkampanye pada Hajatan Rakyat Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 3 Februari 2024.

Dengan perubahan signifikan dalam lanskap politik, pemilihan mendatang menjanjikan dinamika tinggi dan menjadi sorotan publik Indonesia.

(Okz/mond)

#Jokowi #Politik #nasional #Pilpres2024