DBD: Ancaman Serius bagi Kesehatan dan Kualitas Hidup, Berikut Langkah Pencegahannya
Dirgantaraonline,- Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus, yang aktif menggigit pada pagi dan sore hari. Meskipun sering tanpa gejala, DBD dapat menyebabkan gangguan serius pada kesehatan.
Gejala umum DBD meliputi nyeri di belakang mata, sakit kepala, ruam, mual/muntah, serta nyeri pada tulang, otot, dan sendi. Jika gejala tidak membaik setelah demam turun, atau jika ada tanda-tanda bahaya seperti muntah berlebihan atau perdarahan, segera konsultasikan dengan dokter.
Dampak Merugikan dari DBD
DBD memiliki dampak serius terhadap kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat. Di Indonesia, ribuan kasus DBD terjadi setiap tahunnya, dengan angka kematian yang signifikan.
Faktor-faktor seperti perumahan padat penduduk dan kurangnya sistem pengelolaan air yang baik memperburuk situasi, menciptakan lingkungan yang ideal bagi nyamuk pembawa penyakit.
Pasien DBD memerlukan perawatan intensif, termasuk rawat inap di rumah sakit dan istirahat total selama berhari-hari. Ini tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari, tetapi juga menguras sumber daya keluarga dan masyarakat.
Setelah sembuh, pasien sering mengalami kelelahan yang berkepanjangan, memerlukan waktu berbulan-bulan untuk pulih sepenuhnya. Hal ini dapat memengaruhi produktivitas dan kesejahteraan jangka panjang.
Upaya Pencegahan DBD
Pencegahan adalah kunci untuk mengatasi DBD. Melalui praktik 3M Plus - menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air, dan mendaur ulang barang-barang bekas - serta vaksinasi, kita dapat mengurangi risiko penularan DBD.
Vaksin DBD sudah tersedia di Indonesia dan direkomendasikan untuk semua orang, terutama anak-anak dan orang dewasa yang tinggal di daerah endemis. Meskipun tidak ada obat khusus untuk DBD, langkah-langkah ini dapat membantu melindungi diri dan keluarga dari penyakit yang berpotensi mematikan ini.
DBD memiliki dampak yang serius terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan kesadaran akan gejala dan risiko, serta praktik pencegahan yang tepat, kita dapat melindungi diri dan orang-orang yang kita sayangi dari bahaya penyakit ini.
(Rini)
#DBD #Kesehatan #global
