Israel Kembali Larang Bantuan ke Gaza Utara, Kondisi Memburuk
Gedung Pusat Pelatihan UNRWA di Gaza Hancur oleh Serangan Israel
D'On, Gaza,- Pada pekan ini, Israel sekali lagi menghalangi masuknya bantuan ke Jalur Gaza bagian utara, menyebabkan keprihatinan yang mendalam terutama terkait kondisi kemanusiaan di wilayah tersebut.
Philippe Lazzarini, Komisaris Jenderal Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), menggarisbawahi urgensi membawa pasokan makanan yang sangat dibutuhkan ke daerah tersebut yang menghadapi ancaman kelaparan.
“Terakhir kali UNRWA mengirim bantuan makanan ke wilayah utara hampir dua bulan lalu. Saya sudah berkali-kali katakan, ini adalah kelaparan akibat ulah manusia dan bencana kelaparan yang masih bisa dihindari,” ujar Lazzarini di platform X dikutip dari Antara, Minggu (24/3/2024).
Lazzarini menyoroti bahwa UNRWA terakhir kali berhasil mengirimkan bantuan makanan ke wilayah utara hampir dua bulan yang lalu, dan situasinya semakin memprihatinkan sejak saat itu. Dia menegaskan bahwa situasi kelaparan yang melanda wilayah tersebut adalah hasil dari kebijakan manusia yang dapat dihindari serta bencana kelaparan yang dapat dicegah. Permintaannya kepada otoritas Israel sangat jelas: mengizinkan pengiriman bantuan makanan dalam skala besar ke wilayah utara, termasuk melalui UNRWA yang merupakan organisasi kemanusiaan terbesar di Gaza.
Sementara itu, Lazzarini menyoroti konsekuensi tragis dari kelaparan yang sedang terjadi, khususnya bagi anak-anak yang terus menderita akibat kurang gizi dan dehidrasi. Dia menegaskan bahwa tanpa akses yang memadai terhadap bantuan kemanusiaan, anak-anak akan terus menghadapi ancaman kesehatan yang serius, bahkan hingga kehilangan nyawa. Hal ini menjadi panggilan serius untuk tindakan segera dari komunitas internasional serta pemerintah Israel untuk memastikan bahwa bantuan kemanusiaan dapat mencapai mereka yang sangat membutuhkannya di Jalur Gaza utara.
(*)
#Internasional #Gaza #BantuanGaza #PerangIsraelHamas