Lonjakan Suara PSI di Sirekap KPU: Grace Natalie Minta Tunggu Hasil Tetap

Ilustrasi Bendera PSI

D'On, Jakarta,- Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie, mempertanyakan opini yang menyesatkan terkait lonjakan mendadak suara PSI yang tercatat dalam Sirekap Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dalam keterangan tertulisnya, Grace menekankan perlunya menunggu hasil tetap KPU.

Menurut Grace, peningkatan suara PSI dalam beberapa jam terakhir merupakan hal yang wajar mengingat proses penghitungan suara masih berlangsung. Dengan masih adanya sekitar 70 juta suara yang belum dimasukkan ke dalam Sirekap, sebagian besar di antaranya merupakan basis massa pendukung PSI.

"Saya menilai bahwa peningkatan suara PSI adalah hal yang wajar karena penghitungan suara masih berlangsung. Mari kita tunggu hasil perhitungan akhir KPU dan tidak menggiring opini yang dapat menyesatkan publik," ungkap Grace dalam keterangan tertulisnya (3/3/2024).

Lebih lanjut, Grace menegaskan bahwa mencurigai lonjakan suara PSI tanpa data yang jelas merupakan tindakan yang tidak wajar. Terlebih lagi, sebagian besar suara yang belum terhitung berasal dari basis pendukung Jokowi di mana PSI memiliki potensi dukungan yang kuat.

"Dengan lebih dari 70 juta suara yang belum dihitung, sebagian besar berasal dari basis-basis pendukung Jokowi di mana PSI memiliki dukungan yang kuat. Maka dari itu, mencurigai lonjakan suara PSI tanpa bukti yang jelas merupakan tindakan yang tidak bertanggung jawab," tandasnya.

Saat ini, PSI telah berhasil meraih 2.402.899 suara atau setara dengan 3,13% dari total suara yang sudah tercatat. Angka ini mendekati ambang batas parlemen sebesar 4%, menandakan potensi partai untuk mendapatkan kursi di parlemen.

Dengan demikian, pernyataan Grace Natalie menggarisbawahi pentingnya menunggu hasil tetap KPU serta menghindari penyebaran opini yang tidak berdasar terkait lonjakan suara PSI yang tercatat dalam Sirekap KPU.

(*)

#Sirekap #KPU #PSI #Politik