Mengapa Jokowi Tidak Bersilaturahmi dengan Megawati di Lebaran? Begini Penjelasan Ngabalin
Ali Mochtar Ngabalin
D'On, Jakarta,- Pada Lebaran Idulfitri tahun ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, seperti yang dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya. Meskipun keputusan ini mengejutkan bagi sebagian pihak, ada alasan yang mendalam di baliknya.
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin, menjelaskan bahwa keputusan Jokowi untuk tidak mengunjungi Megawati pada lebaran kali ini disebabkan oleh jadwal yang padat. Salah satu kegiatan utamanya adalah silaturahmi dengan anak cucunya. Ngabalin menekankan bahwa kesibukan keluarga menjadi prioritas, terutama karena kegiatan bersama anak dan cucu merupakan momen yang berharga bagi Jokowi.
Meskipun demikian, keputusan tersebut tidaklah diambil secara sepihak. Jokowi berdiskusi dengan keluarganya, termasuk Ibu Negara Iriana Joko Widodo, untuk memutuskan rencana lebaran. Hasilnya, Jokowi akan mengunjungi keluarga Bobby Nasution, Kahiyang Ayu, dan cucu-cucunya di Medan. Ini menjadi momen penting bagi Jokowi untuk merayakan lebaran dengan keluarga terdekatnya.
Sebagai alternatif, Jokowi menggelar open house di Istana Kepresidenan Jakarta, mengundang seluruh masyarakat untuk bersilaturahmi dan merayakan lebaran bersama. Keputusan ini menunjukkan inklusivitas Jokowi dalam merayakan momen keagamaan dengan masyarakat secara luas.
Selain itu, pada hari kedua lebaran, Jokowi menjamu Presiden terpilih Prabowo Subianto di Istana. Pertemuan ini menjadi simbol rekonsiliasi politik dan kerjasama antara kedua tokoh dalam memajukan Indonesia.
Dengan demikian, meskipun tidak mengunjungi Megawati, keputusan Jokowi untuk merayakan lebaran dengan keluarga dan masyarakat secara inklusif memberikan gambaran yang lebih dalam tentang nilai-nilai kekeluargaan dan keterlibatannya dalam memajukan Indonesia.
(*)
#Jokowi #MegawatiSoekarnoputri #Nasional