Berkurban di Pemko Padang: Satu OPD Satu Sapi, Perkuat Solidaritas Menyambut Idul Adha
PJ Walikota Padang Andree Algamar
D'On, Padang (Sumbar),- Menjelang Idul Adha 1445 H/2024 M, Pemerintah Kota (Pemko) Padang telah mengumumkan inisiatif yang menggugah semangat gotong-royong di kalangan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan program "Satu OPD Satu Sapi". Inisiatif ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan partisipasi dalam perayaan Hari Raya Kurban, tetapi juga untuk memperkuat solidaritas di antara para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN di lingkungan Pemko Padang.
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, dengan penuh optimisme mengajak seluruh ASN dan Non ASN untuk turut serta dalam program kurban ini. "Satu OPD satu sapi itu saya yakin bisa. Bahkan untuk OPD yang besar bisa lebih dari satu ekor sapi," ujarnya saat rapat staf bulanan di Ruang Rapat Bagindo Aziz Chand, Balai Kota Padang, Senin (27/05/2024).
Komitmen Pengumpulan Hewan Kurban
Dalam penjelasannya, Kabag Kesra Setdako Padang, Jasman, menyampaikan bahwa jika setiap OPD berpartisipasi dengan satu sapi, minimal akan terkumpul 52 ekor sapi. "Itu kalau satu OPD satu sapi. Namun, OPD yang besar mungkin akan memberikan lebih, sehingga 52 ekor sapi itu adalah jumlah minimal," katanya. Hingga saat ini, 30 OPD telah memastikan keikutsertaan mereka dengan menyumbang 30 ekor sapi kurban.
"Saat rapat tadi terdata 28 ekor, dan saat berjalan tadi ada dua OPD lagi yang menambah. Sehingga kini sudah ada 30 ekor sapi," ujar Jasman. Ia juga menambahkan bahwa beberapa OPD masih membutuhkan tambahan anggota untuk melengkapi satu kelompok kurban. "Untuk satu ekor sapi itu kan butuh 7 orang. Kita berharap dalam minggu ini semua sudah clear," harapnya.
Distribusi yang Tepat Sasaran
Setelah semua hewan kurban terkumpul, Pemko Padang akan mendistribusikannya ke masjid-masjid dan mushala di seluruh Kota Padang, khususnya yang jamaahnya berasal dari kalangan ekonomi terbatas. "Kita akan mendistribusikan ke masjid-masjid dan mushala yang benar-benar membutuhkan. Artinya, di tempat tersebut memang tidak ada kurban," jelas Jasman.
Saat ini, Pemko Padang masih menyeleksi usulan yang disampaikan oleh masing-masing camat terkait lokasi yang akan menerima hewan kurban. "Nanti kita seleksi lagi dan diurutkan prioritasnya berdasarkan kebutuhan yang ada di kecamatan seluruh Kota Padang," tambahnya.
Membangun Kebersamaan dan Kepedulian
Program ini tidak hanya menjadi simbol ketaatan beragama, tetapi juga memperkuat ikatan kebersamaan dan kepedulian di antara masyarakat Padang. Dengan semangat Idul Adha, Pemko Padang berharap dapat menghadirkan kebahagiaan dan berkah bagi seluruh warga, terutama mereka yang kurang mampu.
Sebagai penutup, Andree Algamar mengungkapkan harapannya agar program ini dapat menjadi contoh solidaritas yang nyata di tengah masyarakat. "Semoga dengan program ini, kita bisa saling berbagi dan memperkuat rasa kebersamaan. Ini adalah bentuk nyata dari gotong-royong yang harus kita pertahankan dan kembangkan," pungkasnya.
(Taufik/Charlie)
#Qurban #PemkoPadang #Padang