Gelombang Protes Mahasiswa Global: Suara Generasi Muda untuk Palestina
Gelombang Keras Pro Palestina Menyeruak di Amerika Serikat
D'On, Washington (Amerika Serikat),- Dalam beberapa bulan terakhir, kampus-kampus ternama di seluruh dunia menjadi saksi dari gelombang demonstrasi dan protes yang luar biasa, mengekspresikan solidaritas mereka terhadap Palestina. Dari Amerika Serikat hingga Eropa dan Asia, mahasiswa menunjukkan dukungan mereka terhadap isu yang telah mempengaruhi opini publik secara global.
Di Amerika Serikat, protes di Universitas Southern California dan Texas menggambarkan ketegasan mahasiswa dalam menyuarakan dukungan mereka. Namun, respons keras dari pemerintah AS, dengan lebih dari 2.000 orang termasuk mahasiswa ditangkap, mengungkapkan standar ganda dalam membatasi kebebasan berpendapat.
Namun, protes tidak terbatas pada Amerika Serikat. Di Eropa, mahasiswa University College London (UCL) mendirikan perkemahan sebagai bentuk solidaritas, menyerukan divestasi dari Israel. Di Asia, di Universitas Waseda di Tokyo, protes menentang serangan Israel di Jalur Gaza menggema.
Namun, respons terhadap protes ini tidak selalu damai. Di banyak tempat, polisi menggunakan kekerasan yang berlebihan, menangkap, dan bahkan melukai mahasiswa yang berunjuk rasa. Di Universitas Emory di Atlanta, seorang profesor bahkan mengalami cedera serius akibat tindakan polisi.
Namun, meskipun risiko dan tantangan, mahasiswa tidak gentar dalam menyuarakan solidaritas mereka. Dengan semangat perubahan dan keadilan, mereka terus berjuang untuk apa yang mereka percayai.
Gelombang protes ini menandai pergeseran sikap, terutama di dunia Barat yang selama ini dikenal sebagai pendukung Israel. Sikap generasi muda yang semakin peduli terhadap penderitaan rakyat Palestina menunjukkan bahwa mereka adalah agen perubahan yang dapat membawa dampak nyata dalam dinamika politik global terkait isu Palestina.
Melalui demonstrasi, perkemahan, dan seruan untuk divestasi, mahasiswa di seluruh dunia menunjukkan bahwa mereka tidak hanya peduli tentang pendidikan mereka, tetapi juga tentang keadilan dan kemanusiaan. Gelombang protes ini bukan hanya sekedar ekspresi, tetapi juga suara yang memperjuangkan hak asasi manusia dan perdamaian di Palestina.
(*)
#ProPalestina #Demonstrasi #Internasional
