Pasca-Bombardir Rafah, Houthi Lakukan Serangan Terhadap Kapal Israel
MV Rubymar Kebocoran Setelah Serangan Houthi di Laut Merah, 19 Februari 2024.
D'On, Teluk Aden,- Kelompok Houthi Yaman baru-baru ini mengklaim tanggung jawab atas serangan terhadap tiga kapal, termasuk MSC Diego dan MSC Gina, yang diserang dengan rudal balistik dan drone di Teluk Aden, serta kapal kontainer MSC Vittoria di Samudera Hindia. Hal ini diutarakan juru bicara Houthi Yahya Saree.
Meskipun Houthi menyatakan bahwa serangan tersebut ditujukan kepada kapal-kapal yang terkait dengan Israel, klaim ini tidak didukung oleh bukti konkret.
Pasukan Israel telah mulai memobilisasi tim untuk melakukan serangan terhadap Rafah, namun belum ada kejelasan mengenai keterlibatan mereka dalam serangan terhadap kapal-kapal tersebut.
Pusat Informasi Maritim Gabungan, yang dipimpin oleh Amerika Serikat, mencatat bahwa serangan tersebut mungkin terjadi karena kapal-kapal tersebut dianggap memiliki kaitan dengan Israel.
Kapal-kapal tersebut adalah kapal kontainer berbendera Panama yang dioperasikan oleh perusahaan berbasis di Jenewa.
Disebutkan tak ada kapal yang terkena serangan tersebut dan awak kapal selamat, dikutip dari Al Jazeera, Sabtu (11/5/2024).
Pusat informasi yang merupakan koalisi negara-negara yang merespons serangan Houthi terhadap pelayaran di Timur Tengah, mengatakan bahwa kapal-kapal tersebut "kemungkinan menjadi sasaran karena dianggap berafiliasi dengan Israel".
Kedua kapal tersebut adalah "kapal kontainer berbendera Panama" yang beroperasi untuk sebuah perusahaan yang berbasis di Jenewa, menurut kantor berita The Associated Press.
Houthi telah mengancam untuk menargetkan kapal-kapal yang menuju pelabuhan Israel, dan mereka menyatakan bahwa keputusan tersebut akan segera dilaksanakan. Meskipun tidak ada korban dalam serangan tersebut, insiden ini menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi konflik di kawasan tersebut.
(*)
#Houthi #Internasional
